LAMTIM – Sebanyak 33 formasi dalam seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kabupaten Lampung Timur tak diminati. Formasi tersebut tak terisi.
“Pada rekrutmen CPNS 2021 Pemkab Lamtim mendapatkan jatah 301 formasi terdiri dari tenaga kesehatan sejumlah 178 dan tenaga teknis lainnya sejumlah 123 formasi,”kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Derah (BKPPD) Kabupaten Lamtim, M Ridwan, Senin (15/11/2021)
Jatah 301 formasi CPNS untuk Pemkab Lamtim tersebut tertuang dalam surat keputusan (SK) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) No. 769 tahun 2021, tanggal 29 April 2021, tentang penetapan kebutuhan ASN di lingkungan Pemkab Lamtim.
“Dari 301 formasi ada 33 yang tidak terisi karena sama sekali tidak ada yang mendaftar,” kata Ridwan.
33 formasi CPNS Pemkab Lamtim yang tidak terisi itu antara lain, ahli pertama dokter spesialis anak, ahli pertama dokter spesialis bedah, ahli pertama dokter spesialis orthopedi dan traumatologi, ahli pertama dokter spesialis rehabilitasi medik, ahli pertama penata anestesi, ahli pertama radiografer, dan ahli pertama dokter gigi.
“Dari 33 formasi yang tidak terisi itu, paling banyak adalah formasi ahli pertama dokter gigi sejumlah 21 formasi,” kata Ridwan.
Dijelaskan juga oleh Ridwan, sejauh ini pihaknya belum mengetahui secara pasti mengapa 33 formasi tersebut tidak ada pendaftar sehingga tidak terisi.
“Sampai saat ini kami sendiri tidak tahu mengapa 33 formasi itu tidak ada pendaftar sama sekali sehingga tidak terisi,” kata Ridwan.
Ridwan menambahkan pada seleksi penerimaan CPNS Pemkab Lamtim 2021, tercatat sejumlah 5.111 dari 5.745 pelamar yang mengikuti tes SKD.
Kemudian dari 5.111 peserta yang mengikuti tes SKD tersebut tercatat sejumlah 646 peserta yang dinyatakan lolos dan berhak mengikuti tes seleksi kompetensi bidang (SKB).
“646 peserta berhasil lolos dan berhak mengikuti tes SKB berdasarkan keputusan Badan Kepegawaian Negara (BKN), Nomor. 14582/B-04.03/SD/K/2021 tentang Penyampaian Hasil SKD,” ungkapnya.