BEKASI- Wali Kota Bekasi, Jawa Barat, Rahmat Effendi, secara resmi mengumumkan sembilan orang warganya positif Covid-19. Sementara jumlah pasien susfect menjadi 66 orang, meningkat dari kemarin sebanyak 46 orang.
“Dari jumlah 9 orang dinyatakan positif Covid-19 sesuai hasil Litbangkes dan telah disampai Gubernur Jabar. Mereka adalah warga Jatisampurna, Medansatria dan Mustika Jaya ditemukan kemaren dan telah dievakuasi ke rumah sakit,”ungkap Bang Pepen sapaan akrab Wali Kota Bekasi tersebut.
Disampaikan bahwa dua masih dalam perawatan pada dua rumah sakit swasta. Dan 7 orang melakukan isolasi mandiri. Tapi kabar terakhir diinformasikan sudah dievakuasi ke Jakarta.
Dikatakan bahwa dari jumlah sebaran virus Corona di Kota Bekasi, hanya di wilayah Kecamatan Bantargebang yang dinyatakan negatif. Sementara jelasnya untuk jumlah susfect Coron dengan jumlah 66 orang terbagi beberapa bagian meliotui 45 orang dalam pengawasan (ODP), 25 orang sudah menjalani atau selesai, dan 20 orang masih dalam pemantauan.
“Ini yang dipantau ini terus menerus melakukan evaluasi mata rantai keberadaan. Terus PDP nya sesuai ada 21 orang. Rinicannya telah menyelesaikan perawatan ada 7 orang. Dan masih dalam perawatan 14 orang,”tukasnya.
Menurutnya mereka yang terpapar Corona, masih dalam lingkaran keluarga atau lingkungan. Dia mencontohkan seperti di Jatisampurna salah satu dokter dan sekarang anak dan isteri terkena.
Dikonfirmasi beredarnya informasi sudah ada yang meninggal dunia akibat Vovid-19 di Kota Bekasi, Wali Kota Bekasi menegaskan belum ada laporan, jika kasus meninggal ada tentu ada laporan di Dinkes Kota Bekasi.
“Kita kan sama sama di Posko Covid-19, jika ada korban meninggal akibat virus Corona tentu ada laporan ini kan tidak ada,”tegasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi Tanti Rohilawati, membernarkan jumlah positif Corona di Kota Bekasi.
“Benar saat ini ada 9 orang ditemukan positif Corona di Kota Bekasi. Untuk itu diminta semua pihak dapat antisipasi diri. lini pemerintah dengan jajaran polres dan Dandim dan Dinkes sebagai teknis lapangan akan terus melakukan tindakan dengan melakukan pengawasan”tegasnya.
Tanti meminta masyarakat tetap berprilaku sehat meminimalisir kontak dengan orang, berkumpul dan lebih lebih betah lah tinggal di rumah.
“Menghimbau kepada semua perbanyak minum dan vitamin C dosis tinggi secara rutin. Terakhir sering berjemur dimatahari bagian antisipasi virus corona,”pungkasnya.(Nugie)