Lampung

Diguyur Hujan Semalaman, Lima Dusun di Desa Ruguk Terendam Banjir

×

Diguyur Hujan Semalaman, Lima Dusun di Desa Ruguk Terendam Banjir

Sebarkan artikel ini

LAMSEL – Banjir menggenangi lima dusun di desa Ruguk, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, Senin (4/4/2020).

“Ada lima dusun yang terendam luapan air akibat hujan semalaman melanda. Banjir juga merendam puluhan hektar sawah disekitar desa,” kata Siaful, Kepala Desa Ruguk.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Dikatakan hujan juga mengakibatkan tanggul di dua dusun, meliputi dusun Cilacap dan Sri Basuki. Hingga merendam puluhan rumah akibat saluran tersumbat.

Menurut Saiful, curah hujan pada minggu malam, sangat deras dengan entistas  waktu yang lama. Bahkan hujan hingga terjadi senin siang.

Pantauan di lokasi hujan semalaman yang melanda wilayah tersebut tak hanya Merendam pemukiman warga dan sawah, banjir juga membuat jalan aspal di dusun Sri Basuki mengelupas.

BACA JUGA :  Identitas Mayat di Desa Sumberagung Ternyata Warga Pematangpasir

“Ada sekira 40 hektar lahan sawah siap panen terendam banjir. Pastinya petani merugi akibat banjir tersebut. Puluhan rumah terendam banjir dengan ketinggian mencapai 80 CM,”tandasnya.

Lima dusun terendam banjir yakni
Dusun 09 Sri Basuki, Dusun 02 Cilacap, Dusun 01 Ruguk Induk , Dusun 12 Mekarjaya dan Dusun Pandu.

Saiful, berharap ada perhatian dari pemerintah Kabupaten Lamsel. Terutama akibat kerusakan pada jalan provinsi.

“Harus di sodet supaya air menuju ke laut itu yang di Dusun Ruguk induk pencodetan jalan dan Untuk tanggul yang jebol supaya bisa cepat di  perbaikan,”ujarnya.

Diakuinya, musibah banjir yang melanda di desa Ruguk sudah dilaporkan secara resmi di kecamatan. Besok jadwalnya akan melakukan tinjauan.

BACA JUGA :  Sungai Cileungsi Meluap, Belasan RW di Desa Bojongkulur Terendam Banjir

Terpisah Jumadi, warga dusun Sri Basuki mengungkapkan, kerugiannya atas musibah tersesebut. Saat hujan tiba dia tengah menjemur padi dan hanyut di bawa air.

“Kalau punya saya lagi saya jemur kerendem air dan hingga sore ini Hingga pukul 17:30 wib air masih menggenangi pemukiman warga dan hamparan sawah warga,” Tutup Jumadi selaku warga dusun Sri Basuki. (En).