Nasional

Berlabuh di Teluk Semaka, Tanker Pertamina Harus Mengulang Kejayaan Era 70-an

×

Berlabuh di Teluk Semaka, Tanker Pertamina Harus Mengulang Kejayaan Era 70-an

Sebarkan artikel ini

TANGGAMUS – Kapal Very Large Crude Carrier (VLCC) Pertamina Pride tiba di Indonesia dan berlabuh di Teluk Semaka Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, Lampung, Kamis (15/4/2021).

Kapal raksasa berkapasitas dua juta barel itu telah melakukan pelayaran dari galangan kapal Japan Marine United (JMU) Ariake Shipyard, Jepang, sejak 9 Februari 2021. Kapal tanker milik Pertamina International Shipping (PIS) sebagai Sub Holding Pertamina itu siap menunjang penyaluran pasokan energi nasional.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Kesiapan penyaluran tersebut ditandai dengan peresmian oleh Menteri BUMN, Erick Thohir di atas kapal yang bersandar di Teluk Semangka Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, Lampung.

Mentri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (BUMN-RI) Erik Thohir, mengapresiasi Pertamina dalam upaya melakukan transformasi dengan menghadirkan value creation menjadi perusahaan yang mendunia.

BACA JUGA :  11 Orang Pasien Dalam Pemantauan Covid-19, di Lampung

“Pertamina harus kembali ke masa kejayaannya di tahun 70-an menjadi global player dan siap bersaing yang didasari oleh Good Corporate Governance,” kata Erick Thohir usai melaunching VLCC, di Tanggamus.

Dikatakan, VLCC ini memiliki kapasitas 2 juta liter dan sekarang dan ada dua unit. Sehingga tidak sewa, dapat menghemat 25 persen bentuk transformasi pertamina dalam turut serta menjaga ketahanan energi.

“Saat ini indonesia telah punya kapal VLCC, kebetulan ini menuju saudi arabia untuk mengambil minyak,” ungkap Mentri BUMN Erik Tohir.

Sejumlah keunggulan ada di kapal itu di antaranya menggunakan teknologi superstream duct yang membuat kapal memiliki kecepatan 16,9 knot dan efisien konsumsi bahan bakar sebanyak 20-25 persen dibandingkan kapal sejenis dengan desain lama.

BACA JUGA :  Nunik Jadi Pertama Divaksin Covid-19, Bukan Gubernur Lampung

Selain itu, kapal juga telah memenuhi requirement terminal modern di dunia dan regulasi internasional, yaitu IMO Annex VI Tier III yang berguna untuk pembatasan emisi gas buang Sulfur Oksida (SOx) dan Nitrogen Oksida (NOx).

Kapal tanker raksasa yang mempunyai kapasitas daya angkut yang besar itu dapat memperkuat jaminan stok dan ketahanan energi nasional, sehingga bisa memberikan manfaat bagi Indonesia.

“Pemerintah mendukung penuh langkah Pertamina Internasional Shipping menjadi integrated logistic and marine solution company dan global player,” kata Erick.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan pihaknya telah menginvestasikan modal dengan menghadirkan dua kapal, yakni Pertamina Pride dan Pertamina Prime yang sejalan dengan arahan pemegang saham agar perseroan bisa mendunia.

BACA JUGA :  Milenial Lampung Didorong Ikut Membangun Daerah

“Kedua kapal ini akan melayani pasar luar negeri dan mengangkut crude dari Aramco ke Indonesia,” kata Nicke.

Selain berfungsi untuk memenuhi kebutuhan feedstock kilang di dalam negeri, lanjut Nicke, kapal ini juga menjadi sarana tambahan dan penyimpanan bahan bakar minyak yang ada di pelabuhan.

Kehadiran Menteri BUMN Erick Thohir di Tanggamus didampingi oleh Bupati Tanggamus, Dewi Handajani, Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, SIK bersama Dandim 0424/TGM.

“Jika industri lainnya, kami akan mempelajari terlebih dahulu dan telah disampaikan bupati bahwa di tanggamus terdapat proyek strategis nasional (PSN) yakni kawasan industri yang dilihat potensinya bagus dan BUMN akan terlibat,” tandasnya. (*)