Nasional

Tinjau Dampak Erupsi Gunung Semeru, Presiden Dicurhati Warga

×

Tinjau Dampak Erupsi Gunung Semeru, Presiden Dicurhati Warga

Sebarkan artikel ini

WAWAINEWS – Tinjau langsung sejumlah lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur, Presiden Joko Widodo memastikan penanganan bencana erupsi berjalan baik.

Presiden Jokowi juga mendengarkan cerita warga terdampak erupsi saat bertemu di lokasi pengungsian Dikatakan bahwa negara dan segenap kekuatan yang dimiliki oleh pemerintah telah siaga di lapangan desa Sumberwuluh.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“Saya datang ke lokasi untuk memastikan bahwa seluruh kekuatan yang kita miliki sudah berada di lapangan untuk pencarian korban yang masih ada,”ujar Presiden usai meninjau Jembatan Gladak Perak di Kecamatan Candipuro, Selasa (7/12/2021).

BACA JUGA :  MUI Tak Larang Pelaksanaan Shalat Idulfitri Berjemaah

Tinjauan itu juga untuk lihat rencana perbaikan infrastruktur yang rusak akibat letusan Gunung Semeru. Sebelumnya, Presiden juga meninjau posko terpadu yang dilengkapi dengan dapur umum, posko layanan kesehatan, hingga posko penyembuhan trauma bagi anak di Lapangan Desa Sumberwuluh.

Sejumlah warga terdampak erupsi Gunung Semeru bercerita kepada Presiden Joko Widodo saat Presiden meninjau langsung posko pengungsian yang terletak di Lapangan Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur, pada Selasa, 7 Desember 2021.

Para warga tersebut bercerita kejadian erupsi dan bagaimana kondisi mereka saat ini.

“Enggak sampai satu menit itu Pak, langsung gelap. Sebelumnya ada pemberitahuan memang, 25 getarannya katanya dari pusat pemantauan,” ujar seorang warga kepada Presiden.

BACA JUGA :  Gunung Semeru Erupsi, Warga Berlarian Mengungsi

Seorang warga dari Dusun Kamar Kajang bercerita bahwa sebelum kejadian mereka telah mendapatkan peringatan dari pos pemantauan melalui telepon genggam mereka. Mereka tidak menyangka jika erupsi pada Sabtu, 4 Desember 2021 ternyata lebih besar dari yang mereka perkirakan.