Kabar Desa

LSM Genta : Jika Dianggap Ada Penyelewengan Realisasi DD Batu Badak, Harus Dilaporkan

×

LSM Genta : Jika Dianggap Ada Penyelewengan Realisasi DD Batu Badak, Harus Dilaporkan

Sebarkan artikel ini

WAWAINEWS – Tertutupnya informasi terkait realisasi penggunaan dana desa (DD) Batu Badak, Marga Sekampung, kembali disoroti pegiat anti korupsi di wilayah berjuluk Bumi Tuah Bepadan.

Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Cinta (LSM Genta) Lampung Timur, mempertanyakan kelanjutan informasi terkait dana desa yang digunakan diatas lahan milik daerah tersebut.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

LSM Genta pun mendorong warga yang peduli terhadap tindak pidana korupsi untuk melaporkan ke aparat penegakan hukum (APH). Tentunya terkait realisasi Dana Desa Batu Badak jika diduga ada penyelewengan  atau soal keterbukaan informasi publik.

“Pintu masuknya sudah terbuka, pertama terkait dugaan maladministrasi soal titik pembangunan drainase melalui dana desa diatas lahan milik pemerintah daerah. Selanjutnya bisa disoroti terkait realisasi drainase itu sendiri apakah sudah sesuai dengan RAB, “ujar Fauzi Ketua LSM Genta dikonfirmasi Wawai News, Rabu malam (16/3/2022).

BACA JUGA :  Kades yang di gerebek bersama istri warganya, berakhir dingin

Menurutnya keterbukaan informasi publik terkait realisasi DD di Batu Badak tidak berjalan. Karena baik pihak wartawan bahkan pendamping desa sendiri mengaku belum mendapatkan informasi terkait hasil verifikasi faktual atau monitor verifikasi (Monev).

Ironis, sebut Fauzi, karena terkesan ada yang ditutupi terkait penggunaan dana desa di wilayah itu, baik dari daerah maupun penggunaan langsung.

Menurutnya, harusnya jika semua dalam keadaan baik pihak desa memberi klarifikasi, agar dugaan-dugaan bisa terkendali.

Negara ini imbuhnya dibuat berdasarkan aturan, sehingga semua penyelenggara negara harus bekerja sesuai aturan berlaku tidak, menggunakan anggaran sesuai keinginan pribadi.

“Jangan seperti sekarang hanya dibiarkan, seolah ada yang disamarkan, karena tanpa ada penjelasan. Menyimak penjelasan dari pendamping desa, dan pengakuan dari Sekretaris Desa Batu Badak sendiri, proses awal sudah terjadi kesalahan administrasi, lokasi titik yang dibangun,”jelasnya.