WAWAINEWS.ID – Ramadhan 1445 H tak terasa sudah memasuki 20 hari, artinya saat ini sudah menghadapi 10 hari terakhir. Untuk itu umat muslim tentu sudah bersiap-siap untuk lebih memperbanyak ibadah agar melewati atau bertemu dengan malam Lailatul Qodar.
Tentunya, kesempatan besar untuk mendapatkan malam lailatul Qodar jangan sampai lewat, Buya Arrazy dalam penjelasan mengatakan bahwa malam Lailatul Qodar bukan hanya gejala fisik tapi bisa ditangkap oleh rohani.
Dijelaskan bahwa ada satu riwayat menyebutkan pada malam itu banyak turun malaikat lebih banyak dari butiran pasir, debu. Bahkan Malaikat akan turun ke bumi lebih banyak dari apa yang yang dibayangkan.
Malaikat ini mahluk rohani, tidak terasa oleh fisik tapi terasa syahdunya oleh rohani.
Untuk itu agar mendapatkan Lailatul Qadar yakni tidak lain hanya dengan memperbanyak ibadah kepada Allah, baik baik itu ibadah Mahdah ataupun Ghaira Mahdah.
Terutama pada 10 malam terakhir di bulan Ramadan, kencangkan Kembali ibadah kita. Berikut ini ulasan lengkap mengenai cara mendapatkan Lailatul Qadar yang bisa menjadi pedoman kita semua.
Berikut penjelasan Buya Arrazy Hasyim seperti Seperti dilansir Wawai News melalui kanal Youtube Santri YT.
QS Al Qodr: 5 yang berbunyi
سَلٰمٌ هِىَ حَتّٰى مَطۡلَعِ الۡفَجۡرِ Artinya, Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar.
Beruntunglah orang yang mendapatkan kemuliaan itu, akan sejahtera ruhani kehidupannya, sampai terbit fajar kesadaran yang berlapis-lapis.
مَنْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari, no. 1901)
Buya Arrazy menjelaskan, untuk mendapatkan Lailatul Qadar, maka kita sebaiknya menghidupkan 10 malam terakhir di malam ganjil di bulan Ramadan.
Dari Aisyah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Carilah Lailatul Qadar pada malam ganjil dalam sepuluh terakhir di bulan Ramadhan,” (HR Bukhari).
“Berikut daftar ibadah sebagai cara mendapatkan Lailatul Qadar yang efektif wajib untuk diketahui,” kata Buya.
- Memperbanyak Tadarus dan Tadabur Alquran Buya menyarankan, agar di penghujung ramadhan ini umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak membaca Alquran untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar.
Hal ini sebagaimana tercantum dalam sebuah hadist yang diriwayatkan Abdullah Ibnu Mas’ud yang berbunyi sebagai berikut. Satu hurufnya diganjar dengan 1 kebaikan dan dilipatkan menjadi 10 kebaikan.
عَنْ عَبْد اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ رضى الله عنه يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لاَ أَقُولُ الم حرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلاَمٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ ».
“Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata:
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
Siapa yang membaca satu huruf dari Alquran, maka baginya satu kebaikan dengan bacaan tersebut, satu kebaikan dilipatkan menjadi 10 kebaikan semisalnya dan aku tidak mengatakan الم satu huruf akan tetapi Alif satu huruf, Laam satu huruf dan Miim satu huruf.”(HR. Tirmidzi dan dishahihkan di dalam kitab Shahih Al Jami’, no. 6469).
“Tidak hanya membacanya namun juga menyelami maknanya,” kata buya.
- Memperbanyak zikir Cara mendapatkan Lailatul Qadar selanjutnya, kata Buya Arrazy adalah dengan memperbanyak zikir pada malam hari. Zikir menjadi ibadah yang mudah dilakukan untuk senantiasa mengingat Allah SWT.