Zona Bekasi

Arus Mudik di Terminal Bekasi Melonjak Drastis, Puncak Diperkirakan 7-8 April

×

Arus Mudik di Terminal Bekasi Melonjak Drastis, Puncak Diperkirakan 7-8 April

Sebarkan artikel ini

BEKASI – Lonjakan arus mudik mulai terjadi di Terminal Induk Kota Bekasi. Bahkan lonjakan disebutkan terjadi 143 persen sejak Kamis 4 April 2024 dengan tujuan berbagai daerah.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi, Zeno Bahtiar usai melakukan monitoring, pengecekan ke Terminal Induk Bekasi dan Terminal Kayuringin.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“Hasil pantauan, sejumlah penumpang sudah mulai memadati Terminal Induk Bekasi untuk jurusan Bekasi-Sumatera dan ada lonjakan mencapai 143 persen. Sementara Terminal Kayuringin, belum ada peningkatan,” ungkapnya.

Dishub bersama Polres Metro Bekasi Kota juga mendirikan posko pengamanan lalulintas di 7 titik dengan 350 personil. Posko utama terdapat di depan Mega Hypermall Bekasi, Jalan Ahmad Yani.

BACA JUGA :  Ahmad Jayadih Resmi Jadi Aggota DPRD Kota Bekasi PAW Sisa Masa Jabatan 2019-2024

“Untuk Posko kita ada 7 titik. Posko utama ada di depan Mega Hypermall, Jalan Ahmad Yani. Kita juga sudah melakukan penebalan petugas. Personil yang ada saat ini sebanyak 350 orang. 50 orang untuk bertugas diluar, 50 orang di dalam terminal Induk Bekasi dan 22 orang ada terminal Kayuringin,” ungkapnya.

Terpisah, Kepala Terminal Induk Kota Bekasi Hermawan menyatakan bahwa saat ini pihaknya menyiapkan 50 bus cadangan dan untuk bus Antar Kota dalam Provinsi sebanyak 115 armada dan untuk AKDP sebanyak 124 unit dari 18 Perusahaan Otobus (Po) yang terdata.

Dia  memprediksi akan ada lonjakan penumpang terbanyak tahun ini pada tanggal 7 dan 8 April 2024.

BACA JUGA :  Pleno PPK Bekasi Selatan Berkali-kali Molor, Muncul Dugaan Ada Kongkalikong

“Untuk saat ini jurusan favorit masih di daerah perjuangan seperti Bandung, Tasik, Ciamis dan Banjar. Untuk wilayah Jawa Tengah tujuan Purwokerto, Tegal dan Wonosobo masih mendominasi. Sementara tujuan Sumatra diantaranya ke Padang.Saya berharap 139 unit bus ini bisa melayani masyarakat dengan baik mengingat sebelumnya sudah di lakukan Ram cek kendaraan dan tes urine bagi para sopir,” ujarnya.

Lebih lanjut, Hermawan menghimbau masyarakat yang akan menggunakan Terminal Kota Bekasi untuk tidak segan meminta informasi ke petugas Dinas Perhubungan yang sudah di siapkan sebanyak 30  orang setiap harinya. Hal ini untuk menghindari hal yang tidak di inginkan seperti copet dan calo.

“Untuk pos pengamanan kita siapkan di Aula Terminal agar lebih leluasa di akses oleh para penumpang. Harapanya perjalanan mudik kali ini aman dan kami dapat melayani masyarakat sebaik -baiknya,” tutupnya.