Scroll untuk baca artikel
Perikanan

Ayo Daftar Program Kampung Nelayan Merah Putih

×

Ayo Daftar Program Kampung Nelayan Merah Putih

Sebarkan artikel ini
Foto:Foto udara Kampung Nelayan Modern di Biak, Papua

JAKARTA – Ayo daftar program Kampung Nelayan Merah Putih dari KKP Dalam rangka mengubah wajah desa pesisir dan kampung budidaya menjadi lebih produktif dan terintegrasi dalam menghasilkan produk perikanan yang berdaya saing.

Saat ini, KKP tengah menjaring desa pesisir dan kampung budidaya potensial sebagai lokasi program Kampung Nelayan Merah Putih.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Kampung Nelayan Merah Putih akan melibatkan pemerintah daerah untuk menjaring lokasi potensial. Hal ini untuk memastikan pelaksanaan program berjalan optimal dengan dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat setempat.

BACA JUGA :  KKP Minta Pemanfaatan SDI Harus Terukur

Pada tahap awal KKP menargetkan pembangunan 100 Kampung Nelayan Merah Putih. Kriterianya yaitu mayoritas penduduk berprofesi sebagai nelayan/pembudidaya ikan lebih dari 80 persen.

Kemudian ketersediaan dan status lahan clear and clean untuk pembangunan fasilitas produksi lebih dari 1 hektare, memiliki potensi sumber daya ikan, budidaya ikan, dan wisata bahari yang dapat dikembangkan, serta terintegrasi dengan Koperasi Desa Merah Putih.

BACA JUGA :  Warga Lapas Kota Agung, Didorong Jadi Wirausaha Perikanan

Pendaftar dibuka sampai tanggal 27 Mei, KKP masih menerima proposal pengajuan program Kampung Nelayan Merah Putih dari Dinas Kelautan dan Perikanan. Program ini transparan dan dapat diakses oleh pemda untuk semua wilayah di Indonesia.

Fasilitas Kampung Nelayan Merah Putih

Program Kampung Nelayan Merah Putih untuk mendorong produktivitas masyarakat perikanan yang berkelanjutan, serta mengubah wajah kampung nelayan dan pembudidaya tradisional menjadi lebih tertata dan modern.

BACA JUGA :  KKP Terima Limpahan Kapal Pencuri Ikan di Selat Malaka

Di lokasi terpilih, KKP akan membangun sejumlah fasilitas seperti

  • dermaga,
  • gudang beku,
  • balai pelatihan,
  • pabrik es,
  • sentra kuliner,
  • menara pandang,
  • docking kapal,
  • tempat pelelangan ikan besarta drainase dan IPAL, hingga gedung perkantoran.

“Kami ingin melanjutkan keberhasilkan transformasi wajah kampung nelayan seperti di Biak, Papua. Nantinya program ini akan terintegrasi dengan Koperasi Desa Merah Putih sebagai tulang punggung dan berada di posisi sentral seluruh aktivitas ekonomi,” terangnya.***