“Sumber daya lokal ini perlu diberi bekal maksimal agar mereka mendapatkan pengakuan sepenuhnya terkait kemampuannya,” ungkap Ketua LSK TRP RA Kanas Koesasih Koesoemadinata kepada Suarakarya.id usai acara 1 Day With MUA (Make up Artis) di Merlynn Park Hotel, Petojo, Jakarta Pusat, Selasa (10/10/2023).
Industri tata rias pengantin memberikan peluang luas di berbagai daerah. Sejak pendiriannya pada tahun 2009, LSK TRP telah meluluskan lebih dari 6000 ahli tata rias, yang sukses berkarir baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Sertifikat yang dikeluarkan oleh LSK TRP berlaku seumur hidup, memberikan kepastian bagi para lulusan.
Tahun ini, LSK TRP mengeluarkan sertifikasi di jenjang tiga untuk tata rias profesional, sementara jenjang empat untuk pemilik dari oven organizer juga tengah dalam proses penyusunan.
Evaluasi berkala dilakukan dengan bimbingan Direktorat Khusus Pelatihan Kemendikbud Ristek untuk memutakhirkan kurikulum pembelajaran dan kompetensi kelulusan.
BACA JUGA: Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Kenakan Pakaian Adat Lampung Pepadun
“Kami juga terbuka untuk masyarakat umum, perorangan, peserta didik di SMK, dan mahasiswa yang ingin melegalitaskan keahlian kompetensi di bidang tata rias pengantin,” tambah Kano begitu sapaan akrabnya.
Dengan kolaborasi yang kuat antara LSK TRP, institusi pendidikan tinggi seperti Universitas Negeri Jakarta, Unesa, dan UNY, serta politeknik lainnya, para pelajar dan calon profesional tata rias memiliki akses ke pendidikan dan sertifikasi yang diakui secara nasional dan internasional. (*)