WAWAINEWS – Pemudik diminta melalui jalur alternatif pelabuhan panjang saat arus balik untuk mengatasi kemacetan yang kerap terjadi pasca perayaan hari raya Idul Fitri.
Menhub, Budi Karya mengatakan, masyarakat harus bersedia bekerjasama dengan pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan kemacetan yang kerap terjadi saat arus mudik dan balik lebaran.
“Pemerintah terus memaksimalkan fasilitas penyeberangan yang ada, hal itu tentunya untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi para pemudik” kata Budi.
“Jadi harus bekerjasama, lanjut dia, kami sudah sediakan fasilitasnya, dan mari niat baik kita bisa selesaikan masalah yang ada di lapangan,” imbuhnya.
Sementara Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi mengatakan, dengan dibukanya jalur alternatif ini, dapat mengurai antrean sekitar 25 hingga 30 juta pemudik.
Untuk itu, jelasnya, diimbau kepada pemudik yang akan menyeberang ke Pulau Jawa agar tidak melalui Pelabuhan Bakauheni.
“Jalur Bakauheni atau Panjang perbedaan jarak tempuhnya tidak terlalu banyak, kalau dari Panjang sekitar 3,5 jam sampai di pelabuhan Cilegon. Kalau penumpang lewat dua Pelabuhan, tidak akan ada penumpukan dan antrean panjang” kata dia.