WAWAINEWS – Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Jawa Barat, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022 mengalokasikan dana Rp1.1 miliar untuk pengadaan karangan bunga.
Menanggapi hal tersebut Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, pemberian ucapan berupa karangan bunga merupakan salah satu bentuk perhatian kepada masyarakat.
Pemberian karangan bunga biasanya untuk ucapan duka, bahagia, dan peresmian acara.
Ia menambahkan, Wali Kota Bekasi dan Wakil Wali Kota Bekasi kerap menerima undangan warga untuk menghadiri acara warga, juga mendapat informasi berita duka.
Namun tidak semua dapat dihadiri maka dikirimkan karangan bunga.
Besar kecilnya ukuran karangan bunga disesuaikan. Ukuran besar biasanya diperuntukan bagi peresmian gedung pemerintah, ucapan selamat, maupun belasungkawa bagi pejabat negara, anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dan tokoh masyarakat.
Sementara yang ukuran standar diperuntukan bagi masyarakat. Menurutnya, pemberian ucapan melalui karangan bunga tidak perlu dilihat dari nilainya, namun sebagai bentuk perhatian terhadap warga.
“Karena dengan kepala daerah berkesempatan mengirimkan ucapan karangan bunga, sudah cukup membahagiakan warga,” ungkap Rahmat.
Diketahui berdasarkan situs Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Bekasi, nilai pagu paket pengadaan karangan bunga itu senilai Rp 1.139.790.000. Adapun nilai HPS paketnya Rp1.138.229.761.
Dalam situs LPSE juga menyebut CV Idea Kreasi Mandiri terpilih sebagai pemenang pelelangan pengadaan karangan bunga.
“Tender sudah selesai,” tertulis pada situs tersebut. (Rommo/Kos)