Scroll untuk baca artikel
Lampung

Bertambah Delapan, Terkonfirmmasi Corona di Lamtim jadi 13 Kasus

×

Bertambah Delapan, Terkonfirmmasi Corona di Lamtim jadi 13 Kasus

Sebarkan artikel ini

LAMTIM – Jumlah paparan virus Corona  di wilayah Kabupaten Lampung Timur tembus 13 kasus. Hari ini, ada tambahan delapan kasus baru.

Penambahan delapan orang positif Covid-19 itu merupakan hasil tracing dari pasien 05, warga Kecamatan Raman Utara, berjenis kelamin perempuan paruh baya, pemilik pabrik beras.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Dilansir dari Lampung pos sebelumnya terdapat penambahan dua warga Lamtim positif Covid-19, yaitu pasien 05 dan 06.

Pasien 05 adalah warga Kecamatan Margasekampung, berjenis kelamin perempuan berusia 26 tahun. Sedangkan pasien 06 adalah perempuan paruh baya pemilik pabrik beras di Kecamatan Raman Utara.

BACA JUGA :  Vaksinasi Pelajar di Lampung Baru Tembus 1,16 Persen

Namun, karena pasien 05 yang kini dirawat di ruang isolasi RSUD Sukadana tersebut positif terpapar Covid-19 saat sedang berada di Jakarta, pasien tersebut tidak termasuk warga Lamtim yang terpapar Covid-19.

Sehingga pasien 06 kemudin menjadi pasien 05 positif Covid-19 di Lamtim. Pasien 05 yang merupakan pemilik pabrik beras di Kecamtan Raman Utara dan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes swab di Klinik Paru-Paru dan Pernapasan Medina Bandar Lampung ini, setelah kedatangan keponakannya dari Bogor.

Selanjutnya dari hasil tracing dan tes swab terhadap 10 orang terdiri dari keluarga dan karyawan pabrik beras yang pernah kontak erat dengan pasien 05 ini, hasilnya delapan orang positif Covid-19.

BACA JUGA :  Ditlantas Polda Lampung Siap Laksanakan SOP Pelarangan Mudik

Dengan adanya penambahan tersebut, maka hingga kini total jumlah warga Lamtim yang konfirmasi Covid-19 menjadi 13 orang.

Kedelapan orang yang positif terpapar Covid-19 berdasarkan hasil tes swab di RSU Yani Kota Metro tersebut adalah pasien 06 perempuan berusia 42 tahun, pasien 07 anak perempuan (5 tahun), pasien 08 perempuan (20 tahun), pasien 09 laki-laki (37 tahun), pasien 10 perempun (20 tahun), pasien 11 anak perempuan (2 tahun), pasien 12 perempuan (26 tahun), dan pasien 13 perempuan (25 tahun).

Pasien 08 dan pasien 10 sebenarnya merupakan warga Lamteng, namun sudah lama menetap dan bekerja di pabrik beras milik pasien 05.

Saat ini ke kedelapan pasien itu menjalani perawatan dan isolasi mandiri di rumah pemilik pabrik beras tersebut di wilayah Kecamatan Raman Utara. Informasi terakhir, dua pasien rencananya akan dikirim untuk dirawat di ruang isolasi RSUD Sukadana karena masih kerap bolak-balik ke rumah mereka dari lokasi isolasi mandiri saat ini. (LP)