Lampung

Bikin Miris! Ternyata Tukin Pegawai di RSUD Batin Mangunang Tanggamus 2 Bulan Belum Cair

×

Bikin Miris! Ternyata Tukin Pegawai di RSUD Batin Mangunang Tanggamus 2 Bulan Belum Cair

Sebarkan artikel ini
Foto RSUD Batin Mangunang, Kota Agung, Tanggamus - doc ist
Foto RSUD Batin Mangunang, Kota Agung, Tanggamus - doc ist

TANGGAMUS – Bikin miris, ternyata sudah dua bulan ini tunjangan kinerja (Tukin) bagi pegawai pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batin Mangunang, Kotaagung, Kabupaten Tanggamus, Lampung, belum cair

Informasi belum cairnya Tukin pegawai RSUD Batin Mangunang selama dua bulan itu beredar di media sosial facebook diunggah oleh akun facebook Dhank Lopou di grup facebook Portal (Persatuan Orang Tanggamus Lampung), pada Senin 14 Oktober 2024.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Unggahan tersebut menjelaskan PNS RSUD Batin Mangunang selama 2 Bulan belum menerima tunjangan kinerja.

Selain itu, dijelaskan juga Pegawai Harian Lepas (PHL) honorer RSUD Batin Mangunang sampai dengan tanggal 14 Oktober 2024 belum menerima gaji bulan Oktober 2024.

Dalam unggahannya itu meminta kepada pemangku kebijakan yang ada di Pemerintah Kabupaten Tanggamus untuk menindaklanjuti keluhan tersebut.

BACA JUGA :  Durian Kotaagung Banjiri Lamtim, Pedagang Musiman Raup Cuan

“Miris .. PNS RSUD Batin mangunang Kotaagung Tanggamus Lampung sampai hari ini sudah 2bulan blm menerima tunjangan kinerja… Dan PHL honorer RSUD Batin mangunang Kotaagung Tanggamus Lampung sampai dengan tanggal ini 14-10-2024 belum menerima gaji bulan Oktober 2024.”

“Kasihan mereka sudah bekerja maksimal melayani masyarakat, tapi hak mereka blm di bayar kan, sedangkan mereka semua butuh makan buat kluarga nya. Tolong pemangku kebijakan yang ada di pemerintah kab Tanggamus di tindak lanjuti trmksh tabik pun” demikian unggahan akun facebook Dhank Lopou, pada Senin 14 Oktober 2024.

Tak jarang juga dari anggota grup facebook itu memberikan komentar monohok terkait tunjangan kinarja dan gaji honor pegawai RSUD Batin Mangunang.

“Mirisss, rakyat banting tulang,,.anggaran entah kmn” tulis komentar akun facebook Edi Mustofa.

“Bupati masa jabatan abis di tahun lalu.. Terus sampe 2 bulan? yang mau disalahin siapa mas 🤔🤔 Bupati nya Tah..” tulis akun facebook Atin Onlshop.

Kemudian komentar akun facebook Atin Onlshop dibalas oleh akun facebook Anto Ajalah yang menuliskan sudah 15 tahun mereka memimpin, bukan baru tahun kemarin.

BACA JUGA :  14 Hari Kedepan Polres Lamsel Gelar Operasi Patuh Krakatau 2020

“Atin Onlshop, Uda 15 tahun mereka memimpin bukan baru THN kemarin” komentar akun facebook Anto Ajalah

“Yanto Ajalah, bapak Yanto terhormat? Dia bikin sttus 2 bulan gak di gaji sama pemkab? Lah Bupati masa jabatan nya abis itu tahun kmren?? Knapa gak komplen langsung ke pemkab ? Yang jadi penganti bupati sementara??” timpalnya.

“Atin Onlshop. Benar juga siiih,,,!
Tapi yg perlu kita ketahui adalah, Pejabat Pengganti atau PLT atau apa sajalah sebutan nya itu, dia hanya melanjutkan Pekerjaan Pendahulunya,, artinya selama 5 tahun sampai habis masa jabatannya 2018 – 2023, siapa yg menjadi Penguasanya, artinya sudah hancur dulu baru diberikan kepada yg lain Pejabat penggantinya, Pejabat Sementara yg sekarang tidak bisa kita slahkan, masalah bagian Kesehatan juga, tentu tidak bisa kita salahkan sepenuh nya,, karena bagian kesehatan juga melapor kan apa saja yg mereka kerjakan dan apa yg butuhkan, artinya Antara Bupati dan Pejabat2 di Pemkab, tetap ada kerja samanya, Kerja sama untuk Memperkaya diri Sendiri, Kerja Sama Untuk Korupsi,
Kerja Sama Untuk Mengeruk Hasil dari Perut Bumi Tanggamus. Sehingga Selama 15 tahun, diambil, dibabat, dibawa, dikumpulkan dan dibagi-bagi oleh Bupati terdahulu, Pejabat Terdahulu. Sehingga sekarang tinggal Ampas nya, diperas-peras juga sudah tidak mencukupi untuk membayar kebutuhan Para Pegawai2 / Honorer.

“Wajar saja 2 bln 4 bln, tunjangan nya Pindah masuk buat Kampanye bulan pencalonan Bupati ini x ya,, Mungkin begitu x ya,,,, Allahuwalam tasawab,,,” tulis akun facebook Unyai mengomentari Atin Onlshop.***