PESAWARAN – Perusahaan Perseroaan Daerah (PERSERODA) PT. Aneka Usaha Laba Jaya Utama, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pesawaran, Lampung, terus mengembangkan pengelohan produk coklat melalui mini pabrik pengolahan Andan Jejama.
Direktur BUMD Pesawaran, Lampung, Ahmad Muslimin, menyampaikan melalui mini pabrik pengolahan coklat Andan Jejama sudah mulai melakukan produksi coklat bar kualitas premium dengan brand Kahuut.
“Saat ini sudah memiliki izin produksi, edar dan telah teregistrasi BPOM. Coklat Kahut memiliki berat 33 gram dan diberi logo Kartu Tani Berjaya (KPB),”ungkap Ahmad Muslimin, Senin (21/9/2020).
Diketahui sebelumnya, mini pabrik pengolahan coklat Andan Jejama milik BUMD Pesawaran tersebut, telah memiliki produksi, nibs original coklat, bubuk coklat, minyak nabati coklat, bubuk coklat siap seduh 3 in 1 dan coklat bar.
Bahkan melalui beragam kreasi terus melakukan pengembangan dengan sukses memproduksi coklat candy, pasta coklat, hot coklat, lulur kulit salt Coklat butter, salt Aromatic farfume, masker face salt Coklat butter, salt SPA coklat, sabun mandi coklat, dan lainnya.
“Untuk bahan baku produksi lebih mengutamakan hasil panen petani di wilayah Pesawaran. Tapi ada juga dari daerah dalam provinsi Lampung,” paparnya.
Ia mengatakan, untuk bahan baku coklat dibeli dari petani yakni coklat matang, kering fermentasi grade A dengan harga Rp.47.000/kg. Sedangkan garam bahan bakunya dibeli dari produsen di pulau Legundi Pesawaran yang hasil uji LAB KAN kandungan NaCL 99,61%.
Saat ini, produk coklat olahan BUMD Pesawaran sudah beredar ke berbagai daerah, juga dapat di beli secara online via aplikasi tokogue dan aplikasi barterplace.
Begitu pula dengan hasil produk lainnya dan dapat juga langsung di beli offline dari para PNS (Pekerja Ngabdi Sosial) Mitra BUMD Pesawaran yang jadi centra Market transit offline dan online.
“Juga dapat di beli langsung di gedung kemilau pesawaran yang memiliki galeri untuk menjual produk BUMD pesawaran, BUMDES, UMKM, Koperasi, IKM, UP2K dan KWT,” tutupnya.(Suryanto)