WAWAINEWS – Budayawan Emha Ainun Najib, menyindir kepemimpinan Indonesia yang masih belum membawa kemajuan. Ia pun mengaku prihatin
Padahal kata Cak Nun sapaan akrab salah satu tokoh reformasi itu bahwa Indonesia adalah negara besar dengan tanah yang subur dan sumber daya alam berlimpah, serta memiliki kekayaan rempah-rempah yang tidak terbatas.
Potensi sumber daya manusia dan kekayaan budaya Indonesia yang luar biasa ini lanjutnya. Di budaya Jawa saja, Cak Nun mencontohkan, ada 18 istilah trah leluhur.
Sindiran disampaikan oleh budayawan bernama lengkap Muhammad Ainun Nadjib itu dalam acara “Sinau Bareng Cak Nun” di Masjid At-Taufiq Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Ahad malam, 11 April 2022.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan dihadiri oleh sejumlah elite partai tersebut.
“Wahai Amerika, wahai Rusia, wahai negara yang merasa kuat dan adikuasa, jangan pikir kalian benar-benar berkuasa, karena kami adalah bangsa dengan peradaban yang punya skala waktu hingga 18 generasi,”ucapnya dilansir dari kanal YouTube PDI Perjuangan.
“Sehingga ilmu kami, manajemen kami, akan jauh melebihi kalian semua. Cuman masalahnya, sekarang belum tepat presidennya, gitu aja,” ujar Cak Nun dalam acara yang digelar hingga hampir tengah malam, Ahad, 10 April 2022 lalu.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang duduk tepat di sebelah Cak Nun hanya tersenyum dibalik masker yang mereka kenakan mendengar pernyataan tersebut, sementara penonton lainnya banyak yang bersorak dan bertepuk tangan. Cak Nun lantas cepat-cepat melanjutkan pernyataannya.