LAMTIM – Alokasi Dana Desa (ADD) untuk DesaGunung Mas, Kecamatan Marga Sekampung, Kabupaten Lampung Timur, tahun ini tetap fokus kepada perbaikan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat lainnya.
Kepala Desan Gunung Mas, Sutiyarto menegaskan realisasi dana desa di wilayahnya sesuai dengan aspirasi hasil musyawarah melibatkan semua pihak. Sehingga dia memastikan alokasinya sudah sesuai dengan harapan masyarakatnya.
Namun demikian untuk diketahui jelasnya, tahun ini tentu berbeda ditahun sebelumnya. Tidak semua hasil musyawarah ditingkat desa bisa direalisasikan mengingat sebagian dana desa juga terserap dalam upaya menanggulangan Pandemi Covid-19.
“Dalam pelaksanaan berbagai macam infrastruktur segi fisik pembagunan di desa Gunung Mas Kecamatan Marga Sekampung, Lampung Timur ini terbagi atas beberapa kategori mengacu hasil usulan dan musyawarah,”ungkap Kepala Desa tiga periode tersebut kepada wartawan, Sabtu (17/10/2020).
Adapun pelaksanaan dana desa di wilayah Desa Gunung Mas, meliputi pembagunan jalan lapen dengan volume 1700 x 3 meter dengan biaya mencapai Rp457.198.000. Bangunan itu ada di dusun 2, 3 , 5, 6 dan 8.
Selanjutnya, pembagunan gorong -gorong 1 unit dengan total biaya Rp6.444.000, beralokasikan di dusun IV. Sementara sisanya ada dialokasinya dalam penanganan Covid-19 sesuai amanah dari Kementerin Desa yang terbagi beberapa bagian meliputi pemberian dana BLT tambahan di tiga bulan terakhir tahun 2020, alat penyemprotan disinfektan, belanja masker, alat pengukur suhu’ alat kesehatan’ timbangan serta alat untuk pengukur tinggi badan juga alat tes segala penyakit.
“Desa Gunung Mas letaknya poros tengah, jadi saya pastikan pelaksanaan mengacu pada ketentuan karena ini menyangkut nama baik dan banyak yang memantau langsung. Ini juga sebagai amanah, saya memastikan semua sesuai harapan,”tegasnya.
Dia berharap melalui dana desa tahun 2020 bisa membuat desa Gunung Mas, lebih maju ‘berpacu’ berpotensi, berkualitas hingga tercipta sebuah desa yang tenteram aman dan Loh Jinawi. (Kandar)
