Scroll untuk baca artikel
Zona Bekasi

Didampingi FKMPB, Wakil Ketua DPRD Bekasi Sidak ke Desa Sumberjaya

×

Didampingi FKMPB, Wakil Ketua DPRD Bekasi Sidak ke Desa Sumberjaya

Sebarkan artikel ini
Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, M Nuh, saat melakukan Sidak di Desa Sumberjaya, Tambun Selatan, Kamis (15/9/2021) - foto ist

BEKASI – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, M. Nuh melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke beberapa lokasi di wilayah Desa Sumberjaya, Tambun Selatan untuk melihat langsung beberapa aset daerah yang belum difungsikan.

Dalam sidak tersebut didampingi langsung oleh Ketua FKMPB Eko Setiawan, setelah dari Sekretariat FKMPB di Griya Asri 1, Tambun Selatan. M Nuh merupakan salah satu dari pembina FKMPB dan langsung memberi arahan kepada anggota.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“FKMPB tadi mendampingi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi PKS, untuk melihat langsung lokasi aset Pemkab yang ada di wilayah Desa Sumberjaya yang belum difungsikan secara maksimal,”kata Eko Setiawan, Ketua FKMPB, Kamis (15/9/2021).

BACA JUGA :  Status Pj Bupati Dikatakan Ilegal?, FKMPB Singgung Soal Pj Kades Setiasih

Dikatakan Eko, selain melihat langsung beberapa lokasi lahan aset milik pemerintah daerah tersebut Pak Ustad M. Nuh, juga menyempatkan mengunjungi DKM Masjid di Griya Asri dan SD Negeri 04 Sumberjaya yang diterima langsung oleh Kepala Sekolah.

Ia pun langsung mendapat laporan terkait lingkungan Griya Asri yang kerap banjir jika hujan. Begitupun di SD Negeri 04 Sumberjaya, kepala sekolah mengadukan soal kondisi sekolah yang kerap dimasuki binatang akibat buruknya bangunan dan pagar yang belum maksimal.

“Insya Allah beliau menyambut baik semua aduan dari masyarakat tersebut dan siap memperjuangkan melalui aspirasinya untuk bisa menjadi perhatian pemerintah Kabupaten Bekasi,”tegas Eko.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi M. Nuh, mengakui bahwa sidak tersebut dilakukan atas pengaduan yang diterimanya dari FKMPB yang rutin menjalin komunikasi di lapangan terutama ditingkat bawah sebagai masukan untuk bisa diperjuangkan di tingkat DPRD Kabupaten Bekasi.

BACA JUGA :  Bawaslu Diminta Tegas Terkait Money Politik Dimasa Tenang Oleh Caleg Golkar di Kota Bekasi

Untuk itu saat bertemu langsung warga ia menyarankan agar dibuatkan secara tertulis melalui desa sebagai aspirasi terkait titik dan panjang yang harus dibuat untuk meminimalisir terjadi banjir di Griya Asri.

“Insya Allah dalam pembahasan aspirasi desa dan menyarankan titik kali sadang pada titik Masjid Raudhatul bisa dikawal agar saat banjir Masjid bisa tetap difungsikan,”ujarnya.