WAWAINEWS.ID – Protes warga desa Gunung Sugih Besar, Kecamatan Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur terkait serangan hama lalat yang sempat meresahkan akibat keberadaan kandang ayam di wilayah setempat kini terbukti.
Ismail warga Desa Gunung Sugih Besar mengaku saat ini kondisi kandang sudah selesai panen dan dalam keadaan kosong. Hal itu membuat lalat yang dulu sempat meresahkan berkuang atau hilang sama sekali. Sehingga ia menegaskan bahwa klaimnya beberapa waktu lalu itu terbukti.
“Sekarang kondisi kandang ayam di Desa Gunung Sugih besar, kosong. Lalat juga tidak ada lagi, diharapkan kondisi ini bisa bertahan sampai Idulfitri 1444 H/2023 ini,”ungkap Ismail, kepada Wawai News, Kamis (6/4/2023).
Dia pun meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lampung Timur untuk bisa turun ke Desa Gunung Sugih Besar, agar bisa melihat dan menyaksikan langsung kondisi lingkungan pasca kosongnya kandang ayam di wilayahnya. Sehingga kedepan bisa mengeluarkan analisa yang menenangkan masyarakat.
Menurutnya DLH Kabupaten Lampung Timur menanggapi keberadaan hama lalat di Desa Gunung Sugih Besar beberapa waktu lalu itu terkensa asal ngomong alias asal bunyi, dengan menuding penyebab lalat yang terjadi disebabkan 4 hal dan soal keberadaan kandang masuk kategori terakhir.
BACA JUGA : Hama Lalat di Gunung Sugih Besar Jadi Trending, Pemdes apa Kabar?
Diketahui sebelumnya DLH Kabupaten Lampung Timur menyebutkan bahwa saat saat verifikasi lapangan, tinggi nya populasi lalat di Desa Gunung Sugih Besar karena faktor resiko:
1. Adanya kandang ternak milik warga di sekitar rumah.
2. SPAL Masyarakat yang terbuka (septictank, saluran air, dll)
3. Timbulan sampah masyarakat
4. Jarak antara permukiman dengan kegiatan peternakan perusahaan.
Baca Juga : Gegara Lalat, Warga Desa Gunung Sugih Besar Ancam Demo Kandang Ayam
“Sekarang DLH Kabupaten Lampung Timur turun ke Desa Gunung Sugih Besar, lalat sudah tidak ada. Karena diketahui kandang yang ada kondisinya sedang kosong setelah panen beberapa waktu lalu,”tegas Mail.
