JAKARTA — Misteri hilangnya seorang teknisi pabrik selama dua hari berujung pada penemuan mengerikan. Rastono (38), teknisi sebuah pabrik obat di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, ditemukan tewas membusuk di atas plafon tempat kerjanya.
Penemuan jasad terjadi pada Selasa (29/7/2025) malam, di plafon gudang pabrik yang berlokasi di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Kayu Putih. Jasad Rastono ditemukan dalam kondisi mengenaskan, sudah mengeluarkan bau busuk, dan terlentang mengenakan kaos kuning serta celana panjang biru.
Tewas di Tempat Kerja, Tapi Tak Diketahui Dua Hari
Informasi yang dihimpun dari TribunJakarta menyebutkan bahwa Rastono telah dinyatakan hilang sejak Senin (28/7/2025).
Namun, selama dua hari tidak ada seorang pun yang menyadari keberadaannya—hingga bau busuk dari plafon memicu kecurigaan karyawan lain.
“Awalnya saksi mencium bau menyengat seperti bangkai di sekitar gudang, tepat di bawah plafon,” ungkap Kapolsek Pulogadung Kompol Suroto, Rabu (30/7/2025).
Karyawan yang curiga langsung melaporkan kepada rekan kerjanya, yang kemudian menghubungi aparat kepolisian.
Proses evakuasi tidak mudah. Jasad Rastono berada di area sempit dan sulit dijangkau.
Petugas pemadam kebakaran dari Gulkarmat Jakarta Timur dikerahkan untuk menurunkan jasad dari atas plafon.
“Setelah mendapat permintaan bantuan dari kepolisian, tim kami turun dan melakukan evakuasi jenazah dari plafon,” kata Abdul Wahid, Kepala Seksi Operasional Gulkarmat Jakarta Timur.
Setelah berhasil diturunkan, jasad Rastono langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi guna memastikan penyebab kematiannya.
Hingga saat ini, pihak kepolisian belum menyimpulkan penyebab tewasnya Rastono. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan secara kasat mata, namun penyelidikan masih berlangsung.
“Jasad langsung kami kirim ke rumah sakit untuk keperluan autopsi. Kami belum bisa menyimpulkan penyebab kematiannya,” ujar Kompol Suroto.
Kasus ini menimbulkan tanda tanya besar. Bagaimana mungkin seseorang bisa tewas di atas plafon pabrik tanpa diketahui selama dua hari? Apakah ini murni kecelakaan kerja, kelalaian perusahaan, atau ada unsur kriminal?
Polisi membuka semua kemungkinan. Namun satu hal pasti: kematian Rastono yang sunyi di tempat kerjanya sendiri menyisakan luka dan misteri, baik bagi keluarganya maupun rekan kerjanya.***