Scroll untuk baca artikel
Zona Bekasi

Gelar Konfrensi Pers di Kantor BPPH PP, Bang Iyes: Saya Dunia Akhirat Tak Tahu Soal NCW–KONI!

×

Gelar Konfrensi Pers di Kantor BPPH PP, Bang Iyes: Saya Dunia Akhirat Tak Tahu Soal NCW–KONI!

Sebarkan artikel ini
Ariyes Budiman, Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Bekasi- Foto Pandu Aprianus Dewanata
Ariyes Budiman, Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Bekasi - Foto Pandu Aprianus Dewanata

KOTA BEKASI — Suasana di Sekretariat MPC Pemuda Pancasila (PP) Kota Bekasi di Jalan Khairil Anwar mendadak ramai, tapi bukan karena kegiatan ormas, tapi karena konferensi pers “panas dingin” yang digelar Nasional Corruption Watch (NCW) DPD Bekasi Raya menjawab somasi KONI Kota Bekasi soal dugaan aroma tak sedap dana hibah.

Yang menarik, konferensi pers itu berlangsung di di ruang kantor BPPH PP Kota Bekasi, tapi Ketua PP Kota Bekasi Ariyes Budiman langsung angkat tangan tinggi-tinggi dengan tegas mengatakan tidak tahu menahu terkait hal tersebut.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“Saya tegaskan, meskipun konferensi pers NCW digelar di ruang BPPH yang bersamaan ada Markas PP, saya sebagai ketua tidak tahu-menahu persoalan antara NCW dan KONI,” kata Ariyes, yang akrab disapa Bang Iyes, kepada Wawai News, Jumat (10/10/2025).

Bang Iyes menjelaskan, kantor PP itu bukan tempat eksklusif, tapi lebih mirip co-working space berasaskan Pancasila siapa pun boleh numpang asal sopan.

“Itu kantor pengacara, siapa pun boleh pakai. Kebetulan pengacara NCW juga berkantor di BPPH di situ. Jadi jangan baper dulu,” ujarnya, santai tapi tegas.

Namun, karena aroma politik Bekasi memang kental, publik langsung mengaitkan semua ini dengan fakta bahwa Wali Kota Bekasi Tri Adhianto yang juga Ketua KONI merupakan penasehat PP Kota Bekasi. Apalagi, kata Bang Iyes, “Pak Tri itu penasehat saya di PP, dan kemarin ada 10 ribu anggota PP dukung beliau di pilkada. Tapi soal NCW-KONI, saya nggak ikut campur. Dunia akhirat pun saya nggak nyentuh urusan itu, camkan!” katanya, menutup dengan gaya khas Ketua PP tegas dan lugas.

Meski begitu, Bang Iyes mengaku sudah sempat mengingatkan dengan meminta ketua hariannya untuk menyudahi polemik NCW dan KONI agar tak makin melebar. Tapi, menurutnya perintah itu di cuekin.

“Saya sudah minta ke Ketua Harian, sudahi saja, diselesaikan baik-baik. Tapi ya, namanya juga Bekasi, kalau belum viral kayaknya belum puas,” ujarnya dengan senyum getir.

Di sisi lain, Ketua NCW Bekasi Raya Herman Parulian Simaremare juga ikut menegaskan, konferensi pers itu murni urusan NCW, bukan PP.

“Jangan lebay. Ini profesional, nggak ada hubungannya sama PP. Kebetulan aja tempatnya di sini,” katanya.

Menurut Herman, NCW tetap akan mengawal dugaan penyimpangan dana hibah KONI Kota Bekasi seperti yang disoroti dalam temuan BPK.”Somasi boleh datang, tapi integritas nggak bisa disomasi,” ujarnya dengan gaya seperti sedang menutup film dokumenter antikorupsi.

Sebagai catatan, KONI Kota Bekasi diketuai oleh Wali Kota Tri Adhianto, yang juga merupakan penasehat PP.
Jadi ketika NCW bicara di sekretariat PP untuk mengkritik KONI yang diketuai Wali Kota sekaligus penasehat PP, publik boleh saja bingung tapi, seperti kata Bang Iyes:

“Jangan bawa-bawa saya, saya cuma punya sekretariat, ga ikut campur urusan NCW dan KONI.”ujarnya dengan nada penegasan.***

SHARE DISINI!