Lampung

Ini Hasil Pemantauan Ombudsman Pelaksanaan SKD CASN di Pringsewu dan Itera

×

Ini Hasil Pemantauan Ombudsman Pelaksanaan SKD CASN di Pringsewu dan Itera

Sebarkan artikel ini
Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Lampung Nur Rakhman Yusuf saat di SMK Yadika Pringsewu/ Ist

LAMPUNG – Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Lampung Nur Rakhman Yusuf melakukan pemantauan pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CASN di SMK Yadika Pringsewu pada 14-15 September 2021.

Pemantauan dilaksanakan dalam rangka mengawasi proses pra ujian dan peninjauan lokasi pelaksanaan tes.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Selain itu, pihaknya juga melakukan monitoring lokasi ujian di Institut Teknologi Sumatera (Itera) dengan cara memilih hari secara acak dan dilakukan secara mendadak (sidak).

“Saya melakukan kunjungan ke lokasi ujian bagi para CASN Kabupaten Pringsewu di SMK Yadika Pringsewu.” kata Nur Rakhman, Kamis (16/9).

Selain itu, pihaknya juga telah menurunkan beberapa tim untuk melakukan pengawasan di lokasi ujian berikutnya yakni di Itera.

BACA JUGA :  Disduk Capil Lamtim Belum Terapkan Protokol Kesehatan

“Senin kemarin tim telah saya turunkan ke Itera dengan jadwal peserta tes calon CASN Kabupaten Lampung Selatan, karena biasanya hari pertama ujian itu krusial ada kendala yang dihadapi baik panitia maupun peserta,” katanya.

Tetapi, setelah ditelusuri lebih lanjut pihaknya tidak menemukan hal-hal khusus atau krusial yang mengakibatkan batalnya peserta untuk mengikuti ujian, terutama selama pengawasan di Itera maupun di SMK Yadika Pringsewu.

“Di Itera kami menemukan peserta yang hanya memakai masker 1 lapis dan masih membawa benda yang tidak diperlukan misalnya pena. Makanya, kami meminta panitia menyediakan masker di meja registrasi dan lebih teliti dalam memeriksa barang bawaan peserta,” tegasnya.

Sedangkan, untuk pelaksanaan SKD di SMK Yadika Pringsewu yang menjadi catatan utama pihaknya yakni pendingin ruangan di ruang tunggu karena terasa sangat panas dan banyak peserta yang mengeluhkan hal itu.

BACA JUGA :  Ombudsman Lampung Sebut Tata Kelola Pupuk Bersubsidi Jadi Atensi

“Kami juga mengapresiasi panitia yang sudah berkomitmen akan memasang alat pendingin/kipas agar peserta lebih nyaman. Selain itu kami menyoroti penyediaan handsanitizer di setiap pos pemberhentian dan sabun di toilet, karena tetap protokol pencegahan Covid-19 juga menjadi perhatian kami,” tutupnya