JAKARTA — Pelarian pelaku penembakan terhadap seorang hansip di kawasan Cakung, Jakarta Timur, akhirnya berakhir di Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Pria berinisial R, yang diduga sebagai penembak, ditangkap aparat hanya beberapa jam setelah insiden berdarah itu terjadi.
Diketahui, pelaku berencana menuju Pubian, Lampung Tengah, dengan menggunakan travel. Sementara itu, satu pelaku lainnya berinisial PAM masih dalam pengejaran aparat kepolisian.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Hermanto, pelaku diringkus tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya di atas kapal ferry sesaat setelah berlabuh di Pelabuhan Bakauheni.
“Pelaku ditangkap di atas kapal ferry yang baru bersandar. Petugas segera melakukan interogasi singkat dan memastikan identitasnya,” ujar Budi, Minggu (9/11/2025).
Penangkapan ini menjadi penutup dari upaya pelarian singkat R yang hanya sempat menikmati “pemandangan laut” sebelum digiring kembali menuju Jakarta dengan borgol di tangan.
Seperti diketahui, peristiwa penembakan terjadi di Kampung Baru, Cakung Barat, Sabtu dini hari (8/11/2025). Saat itu, korban seorang petugas keamanan (hansip) tengah melakukan ronda malam bersama dua rekannya.
Korban memergoki dua orang mencurigakan yang tengah mencongkel sepeda motor. Saat berusaha menggagalkan aksi tersebut, pelaku justru mengeluarkan senjata api dan melepaskan dua tembakan yang mengenai korban hingga tewas di tempat.
“Pelaku lain saat ini masih dalam pengejaran, termasuk senjata api yang digunakan,” kata Budi.
Polisi memastikan akan memburu hingga tuntas seluruh anggota komplotan pencuri bersenjata ini.
Sementara itu, pelaku R kini harus menghadapi proses hukum atas tindak pidana pembunuhan dan kepemilikan senjata api ilegal.
Pelarian singkatnya ke Lampung berakhir bukan di tempat persembunyian, melainkan di pelabuhan penuh sorotan kamera aparat. Seolah jadi pengingat, pelarian ke mana pun tak akan menolong bila keadilan sudah tahu arah angin.













