WAWAINEWS.ID – Panji Gumilang, pentolan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Indramayu, Jawa Barat beberapa waktu terakhir terus menjadi sorotan publik.
Sorotan itu terjadi pada sosok Panji Gumilang selaku pemimpin pondok Pensantren Al Zaytun sendiri karena dianggap kontroversi terutama terkait ajarannya yang dianggap sesat tidak sesuai dengan aqidah agama islam.
Dilansir dari kanal YouTube tvOneNews pada Rabu 21 Juni 2023, rupanya Panji Gumilang bukan pendiri asli dari Ponpes Al Zaytun.
Sosok pendiri asli Ponpes Al Zaytun adalah Imam Supriyanto. Ia pun kini mulai muncul ke publik untuk menjelaskan kisah awal Panji Gumilang sebagai sahabatnya hingga sepakat mendirikan Ponpes Al Zaytun.
BACA JUGA : UAH Beri Pendapat Soal Salat Idulfitri di Ponpes Al Zaytun, Simak Biar Paham
Kisah pembangunan Ponpes Al Zaytun sebelum akhirnya dipimpin oleh Panji Gumilang. Hal itu berawal dari keinginan Imam, untuk bisa mendirikan pondok pesantren.
Sehingga dia pun berkerja sama dengan rekannya yang bernama Haji Sarwani untuk mendirikan Ponpes Al Zaytun.
Namun jelasnya seiring waktu berjalan, Imam bertemu dengan Panji Gumilang.
Imam menuturkan kala itu Panji Gumilang berprofesi sebagai pedagang beras.
Setelah mengenal sosok Panji Gumilang, Imam tertarik mengajak kerja sama untuk mendirikan pesantren Al Zaytun.
BACA JGA : Dikepung Ribuan Massa, Dedengkot Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang Tak Bergeming
Dan permintaan itu pun disetujui oleh Panji Gumilang hingga keduanya bekerja sama.
“Panji Gumilang itu dulu teman usaha dagang beras, beliau juga dagang beras dibawa ke Jakarta, saya kan di Subang dulu beli beras,” ujar Imam Supriyanto.
“Akhirnya dari interaksi itu bicara-bicara lah saya pikir ini sosok bisa untuk diajak untuk mengembangkan pesantren kita ini,” sambungnya.
Setelah beberapa waktu, akhirnya Ponpes Al Zaytun telah jadi.
BACA JUGA : Pengasuh Ponpes di Jawa Tengah Cabuli 15 Santriwatinya, Modusnya Bikin Geleng-geleng
struktur organisasi pun juga telah jelas.
Seiring berjalannya waktu, salah satu pendiri Ponpes Al Zaytun yaitu Haji Sarwani meninggal dunia.
Atas hal itu, Imam pun langsung berkonsultasi dengan notaris.
Dari hasil konsultasi tersebut, ditetapkanlah Panji Gumilang sebagai pimpinan Ponpes Al Zaytun.