Scroll untuk baca artikel
Kesehatan

Jangan Anggap Remeh, Serangan Jantung Sering Kasih “Spoiler” Jauh Sebelum Terjadi

×

Jangan Anggap Remeh, Serangan Jantung Sering Kasih “Spoiler” Jauh Sebelum Terjadi

Sebarkan artikel ini
ilustrasi
ilustrasi

WAWAINEWS.ID – Banyak orang berpikir serangan jantung itu datang mendadak, seperti “plot twist” yang bikin kaget. Padahal menurut penelitian, tubuh sebenarnya sering memberi spoiler beberapa bulan sebelumnya. Sayangnya, tanda-tanda itu sering dianggap sepele: dikira cuma capek kerja, salah makan, atau “efek kurang olahraga”.

Riset yang melibatkan 500 orang pernah mengalami serangan jantung menemukan 95 persen di antaranya merasakan gejala jauh hari sebelumnya. Jadi, jangan buru-buru nyalahin nasib bisa jadi tubuh sudah kasih kode keras, cuma kita yang pura-pura budeg.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Tanda-Tanda yang Perlu Diwaspadai

Menurut Dr. G. Sunthar Kanaganayagam, konsultan kardiologi di The Lister Hospital, gejala serangan jantung bisa beda-beda pada setiap orang. Tapi beberapa yang paling sering muncul antara lain:

  • Nyeri atau rasa tidak nyaman di dada (seperti ditekan atau diremas).
  • Detak jantung tiba-tiba tidak teratur.
  • Rasa tidak nyaman di lengan, punggung, leher, rahang, atau perut.
  • Napas pendek seperti habis lari, padahal cuma jalan sebentar.
  • Keringat dingin.
  • Mual.
  • Kepala terasa ringan.
  • Kelelahan yang luar biasa tanpa sebab jelas.

Yang penting diingat: tidak semua gejala muncul sekaligus. Kadang hanya satu-dua tanda yang dirasakan, dan itu pun gampang dianggap remeh.

Kenapa Jangan Dianggap Sepele?

Nyeri dada bisa saja dikira maag. Napas ngos-ngosan bisa saja disalahkan ke asma. Tapi kalau gejala ini sering muncul tanpa alasan jelas, sebaiknya jangan menunggu. Periksa lebih cepat bisa menyelamatkan nyawa.

Dr. Kanaganayagam menegaskan, saat gejala muncul:

  1. Jangan panik, usahakan tetap tenang.
  2. Segera cari bantuan medis.
  3. Jangan menunda atau mengira itu cuma karena “lagi tua” atau “kebanyakan stres”.

Intinya

Tubuh kita jarang bohong. Kalau sudah kasih kode, dengarkan baik-baik. Serangan jantung memang terdengar menakutkan, tapi kabar baiknya: dini deteksi, dini tindakan, besar kemungkinan selamat.***

SHARE DISINI!