Scroll untuk baca artikel
Kabar DesaLampung

Kakon Kanyangan Lontarkan Ucapan Melecehkan Profesi Wartawan

×

Kakon Kanyangan Lontarkan Ucapan Melecehkan Profesi Wartawan

Sebarkan artikel ini
Ratusan Kepala Pekon (desa) se-Kabupaten Tanggamus Berdemo di depan Sekretariat Kantor Bupati Kabupaten Tanggamus, pada, Senin (25/4/22), foto- Sumantri

WAWAINEWS – Mulut mu, harimau mu, kata itu layak disambatkan kepada salah seorang oknum kepala Pekon (desa-ed) di wilayah Kota Agung Barat, sebagai pejabat publik.

Ucapan Kepala Pekon Kanyangan, Kecamatan Kotaagung Barat, Kabupaten Tanggamus, bernama Syafi’i, itu tak mencerminkan sebagai pejabat berintegtitas karena ucapannya secara tidak langsung dianggap melecehkan profesi wartawan.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Pasalnya perkataan bernada merendahkan tersebut dilontarkan di tengah orang ramai.

Kejadian itu terjadi saa beberapa kepala pekon tengah berkumpul di area Kantor Kecamatan Kotaagung Barat, Kabupaten Tanggamus, Lampung, pada Senin (30/5/22).

Saat itu wartawan RD dan rekannya hendak pulang dan melewati sejumlah Kakon serta Camat Kotaagung Barat yang sedang kongkow. Tapi, spontan Safi’i melontarkan perkataan yang kurang menyenangkan tanpa sebab.

BACA JUGA :  Dua Kakon di Kotaagung Barat Ikut PANsar di Pekon Pajajaran Dalam Penelusuran Bawaslu

Kalian wartawan itu baik-baik saja kalau ke Kantor-kantor Pekon, kalau baik-baik kan rokoknya keluar, kalau cari-cari masalah gak dapat rokok” ungkap RD menirukan perkataan Safi’i selaku Kakon Kanyangan.

RD mengaku tersinggung dengan perkataan dari oknum Kakon dan merasa direndahkan  profesinya sebagai jurnalis. Sebab perkataan sang kakon dilontarkan di depan orang banyak, apalagi di depan banyak Kakon dan Camat.

“Emang saya ini apa, saya kalau ke kantor pekon bukan mau minta rokok mereka, wajar dong kalau kita akan konfirmasi datang ke kantor pekon, dan kita juga saat konfirmasi berlaku sopan kok” jelas RD menganggap Kakon Syafi’i, tidak memiliki norma sebagai pemimpin.

BACA JUGA :  Bupati Tanggamus Rotasi Jabatan di RSUDBM

Selain itu, lanjut RD, Safi’i juga menyinggung persoalannya dengan wartawan lain di masa lalu, Safi’i melontarkan kata-kata tak pantas, bahkan sang Kakon mengaku tak takut pada wartawan.

“Saya gak takut dengan wartawan, J aja dulu ku tantang saat dia cari masalah dengan saya, gak berani dia, saya taruhin maaf “pel**r” saya kalau dia berani” kata RD kembali menirukan perkataan Safi’i.

Hal tersebut dibenarkan oleh rekan RD berinisial HR yang juga seorang wartawan, saat itu juga ikut bersama RD menyaksikan perkataan oknum Kepala Pekon tersebut.