LAMPUNG – Kasus Covid-19 di wilayah Lampung terus mengganas. Bahkan sejumlah rumah sakit di beberapa wilayah Kabupaten mulai menambah kapasitas tempat tidur sebagai antisipasi jika terjadi lonjakan.
Seperti di wilayah Kabupaten Pringsewu, saat ini mulai membuat tenda darurat disekitar rumah sakit setempat. Hal tersebut dilakukan sejak wilayahnya dinyatakan zona merah.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu Ulinnoha, mengakui bahwatempat tidur pasien Covid-19 sudah hampir habis hanya tersisa 10 persen dari total yang disedikan.
Begitu pun di wilayah Kabupaten Lampung Timur, di RSUD Sukadana juga saat ini untuk ruang isolasi pasien Covid-19 telah mengalami peningkatan. Pihak rumah sakit juga mengakui telah menambah 36 tempat tidur dari awal hanya disedikan 10 tempat tidur.
Direktur RSUD Sukadana I Wayan Widyana, mengakui bahwa telah menerima surat printah dari Pemerintah Provinsi Lampung dengan meminta agar RSUD Sukadana menambah kapasitas tempat tidur ruang isolasi pasien Covid-19.
Ia pun berharap rumah sakit swasta bisa membantu menyediakan ruang isolasi bagi pasien Covid-19, di wilayah tersebut.
Sementara di wilayah Kabupaten Tanggamus, Bupati Dewi Handajani, telah resmi mengeluarkan surat edaran agar ASN di lingkungan setempat mulai besok 30 Juni 2021 bekerja dari rumah alias work from home (WFH).
“Bagi ASN pada Sekretariat Daerah Kabupaten Tanggamus agar melaksanakan tugas kedinasan di rumah/tempat tinggal (WFH) mulai 30 Juni 2021 hingga 2 Juli 2021,”begitu bunyi surat edaran Bupati Tanggamus.
Kadinkes Lampung juga menyampaikan bahwa kasus harian COVID-19 di Lampung masih terus bertambah menjadi 21.475 orang, usai terdapat 125 orang penambahan pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19.
“Penambahan kasus COVID-19 ini berasal dari 11 kabupaten/kota yang di antaranya menyumbangkan kasus terbanyak, yakni Tanggamus 21 kasus, Bandarlampung 20 kasus, dan Lampung Timur 19 kasus,” katanya dilansir dari Antara Lampung.
Kemudian, lanjut dia, Kabupaten Lampung Barat 13 kasus, Pringsewu 13, Lampung Selatan 11, Lampung Tengah 10, Pesawaran 7, Kota Metro 8, Tulangbawang 2, dan Pesisir Barat satu orang.
“Dari 125 kasus COVID-19 tersebut, 112 merupakan kasus baru dan 13 lainnya hasil penelusuran,” kata dia lagi.
Ia pun mengatakan bahwa selain terdapat kasus kematian dan pasien positif COVID-19, orang yang sudah dinyatakan sembuh di provinsi ini pun mengalami penambahan 62 orang.
“Dengan tambahan 62 orang yang sembuh total pasien selesai isolasi COVID-19 hingga kini berjumlah 18.606 orang,” kata dia.
Berdasarkan data Bappeda Lampung bahwa terjadi perubahan status zona sebaran COVID-19, dengan Kabupaten Pringsewu yang sebelumnya zona oranye berubah menjadi zona merah, sedangkan Tulangbawang Barat menjadi zona kuning, sementara itu 13 kabupaten/kota lainnya masih berada di zona oranye.
