Lampung

Kawanan Hama Lalat Serang Pemukiman Warga di Desa Gunung Sugih Besar Lamtim

×

Kawanan Hama Lalat Serang Pemukiman Warga di Desa Gunung Sugih Besar Lamtim

Sebarkan artikel ini
Kawanan lalat masuk ke pemukiman warga di Desa Gunung Sugi Besar, Sekampung Udik, Lampug Timur. Ismail warga setempat mengakui kondisi itu telah terjadi sebulan terakhir, Selasa (14/2/2023) - foto dok Rojali
Kawanan lalat masuk ke pemukiman warga di Desa Gunung Sugi Besar, Sekampung Udik, Lampug Timur. Ismail warga setempat mengakui kondisi itu telah terjadi sebulan terakhir, Selasa (14/2/2023) - foto dok Rojali

WAWAINEWS.ID – Warga Desa Gunung Sugih Besar, Kecamatan Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur, diresahkan oleh serangan kawanan lalat yang masuk ke pemukiman.

Banyaknya lalat yang menyerbu pemukiman tersebut sangat meresahkan warga Desa Gunung Sugih Besar. Apalagi warga sulit untuk makan karena banyaknya lalat yang hinggap sehingga dikhawatirkan berbahaya untuk kesehatan.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Mereka harus mengamankan makanan atau minuman seperti kopi agar tidak dihinggapi lalat. Bahkan lalat ini juga hinggap di peralatan rumah tangga hingga diwajah terutama bagian hidung dan mulut saat warga berada di depan rumah.

Polisi Buru Pelaku Penusukan Warga Margatiga yang Tewas di Acara Orgen Tunggal Sekampung Udik

BACA JUGA :  Lanjutan Kasus Satono, Kejati Lampung Sebut Uang Pengganti Dialihkan ke Keluarga

Banyaknya lalat yang menyerbu rumah warga ini disebut berasal dari kandang ayam yang berada tidah jauh dari pemukiman warga. Kondisi tersebut sudah terjadi sebulan terakhir ini.

“Kondisi kawananan lalat sampai hingga ke pemukiman warga. Hal itu telah terjadi sejak sebulan lalu. Tapi tidak ada tindakan apapun dari pemerintah desa,”ungkap Ismail warga yang rumahnya tidak jauh dari lokasi kandang ayam petelur itu, Selasa (14/2/2023).

Bikin Nyesek, Uang Amplop Rp40 Juta di Gunung Sugih Besar Ludes Digondol Maling

Warga yang memiliki rumah di sekitar kandang ayam dibawah naungan Pokphand tersebut mengaku resah dan tidak nyaman saat beraktivitas akibat hama lalat yang berasal dari perusahaan ayam petelur itu.

BACA JUGA :  KKP Klaim Berhasil Sita 506.600 Ekor Benur

Menurutnya Ismail sampai saat ini tidak ada perhatian dari pemerintah desa untuk melakukan pengecekan di kandang ayam tersebut sebagai bentuk pertanggungjawabnya kepada warga yang diresahkan.

Warga Keluhkan Aksi Pengecoran di SPBU Gunung Sugih Besar Lampung Timur