Scroll untuk baca artikel
Lintas Daerah

Mulai Jumat Ini, Kawasan Gedung Sate Bandung Berlakukan Friday Car Free

×

Mulai Jumat Ini, Kawasan Gedung Sate Bandung Berlakukan Friday Car Free

Sebarkan artikel ini
Kawasan Gedung Sate Bandung
Kawasan Gedung Sate Bandung -foto doc ist

BANDUNG — Dalam rangka mendukung penggunaan angkutan berbasis bus, mulai hari ini Jumat 22 Maret 2024, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat menerapkan konsep Friday Car Free alias hari bebas kendaraan di lingkungan Gedung Sate, Kota Bandung.

Program ini diterapkan mulai hari ini, Jumat (22/3/2024), dan berlaku untuk seluruh pegawai maupun pimpinan yang berkantor di Gedung Sate.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Penerapan Friday Car Free di Gedung Sate merupakan langkah awal dari konsep Bus Rapid Transit (BRT) atau penggunaan angkutan berbasis bus, yang rencananya akan diterapkan mulai tahun ini di kawasan Bandung Raya.

“Kita mencoba bagi pegawai Gedung Sate untuk menggunakan bus agar merasakan moda transportasi ini,” ucap Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin pada Rapat BRT di Ruang Rapat Manglayang, Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (21/3).

BACA JUGA :  Kota Bogor Tetapkan Status Darurat Bencana Hidrometeorologi

Pegawai dapat menggunakan transportasi yang disediakan oleh Pemda Provinsi Jabar, di antaranya bus, microbus, shuttle hingga Bandung Tour On Bus (Bandros).

Ada empat titik keberangkatan/penjemputan sekaligus menjadi kantong parkir kendaraan pegawai yang berlokasi di beberapa kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemda Provinsi Jabar.

Empat titik tersebut terbagi di antaranya wilayah timur di kantor Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Jabar.

Wilayah barat di kantor Dinas Sosial Jabar, kemudian wilayah utara di kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Jabar, dan wilayah selatan di kantor Bapenda Jabar.

“Perlu diklasifikasi betul agar rute-rute ini benar-benar dapat berjalan dengan baik,” katanya.

Ke depan, Bey Machmudin ingin konsep angkutan masal berbasis bus dapat lebih menarik minat masyarakat. Apalagi jika dapat lebih dipilih masyarakat karena efisiensi yang lebih baik dari pada penggunaan kendaraan pribadi. Maka mimpi ini harus segera diwujudkan selangkah demi selangkah.

BACA JUGA :  18 Desa Ini Dicanangkan sebagai Desa Ramah Pelayanan Publik di Jabar

Sementara itu Penjabat Sekretaris Daerah Jabar Taufiq Budi Santoso menuturkan bahwa tren saat ini pegawai Gedung Sate lebih banyak menggunakan angkutan pribadi baik kendaraan roda dua maupun empat.

“Nah sekarang bagaimana kita menggunakan angkutan massal. Kita mulai sejak hari Jumat, pekan ini,” ujar Taufiq pada apel pagi, tanggal 18 Maret 2024.

Skema penjemputan pegawai Gedung Sate menggunakan kendaraan berbasis bus pada Jumat ini, yakni pada jam masuk kerja, bus akan tersedia, sekitar pukul 05.30-06.30 WIB dengan rentang keberangkatan setiap 15 menit sekali.

Sementara jam pulang kerja, pukul 15.00-16.00 dengan rentang keberangkatan juga setiap 15 menit sekali.

“Empat titik dari utara, selatan, barat maupun timur. Nanti di masing-masing titik ini ada tempat untuk parkir bagi kendaraan pegawai kalau bawa kendaraan dari rumah atau drop off,” katanya.

BACA JUGA :  Arahkan Belanja di e-warong Tertentu, TKSK dan Kadus Desa Asahan Hanya Buat Surat Pernyataan

“Jadi kita akan uji coba mulai Jumat ini. Mudah-mudahan untuk seluruh pegawai Gedung Sate, termasuk BPKAD mulai Jumat ini tidak menggunakan kendaraan pribadi,” pungkas Taufiq.

Program Friday Car Free di lingkungan Gedung Sate Bandung sementara diagendakan berjalan selama bulan puasa Ramadan 1445 Hijriah.

Diharapkan melalui konsep ini juga dapat berdampak pada penurunan traffic kendaraan.***