Scroll untuk baca artikel
Uncategorized

Kedai Kopi Mbok Sur, Sajikan Teh Herbal di Kota Bekasi

×

Kedai Kopi Mbok Sur, Sajikan Teh Herbal di Kota Bekasi

Sebarkan artikel ini

BEKASI – Kedai Kopi Mbok Sur, di Jalan Wibawa Mukti II, Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, mengenalkan beragam teh kesehatan bagi pelanggan disamping aneka Kopi, sebagai sajiannya.

“Kedai Kopi Mbok Sur  mencoba mengenalkan aneka teh herbal, bagi pecinta kuliner minuman di Kota Bekasi. Varian teh tersebut terbuat dari berbagai tanaman bunga,”ungkap Jacky, Barista dan pengelola teh herbal, Sabtu (29/8/2020)

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Kedai Kopi Mbok Sur, hadir baru sebulan dengan membawa konsep kafe, pada umumnya. Tapi sebagai pendamping mencoba mengangkat tema teh kesehatan yang diracik dari berbagai bunga.

Saat ini, kata Jacky ada empat jenih teh kesehatan yang dikenalkan dan disajikan kepada pelanggan, seperti teh bahan bunga telang, Chamomile, teh bunga mawar dan lavender.

BACA JUGA :  Kudapan Khas Melayu Tambelan Jadi Pilihan Baru saat ke Pulau Bintan

“Semua teh tersebut memiliki manfaat untuk kesehatan, jadi selain aneka kopi penikmat kuliner bisa mencicipi teh kesehatan di kedai Kopi Mbok Sur,”papat Jacky.

Menurutnya anek teh sebenarnya ada tiga jenis pertama teh oolong, teh putih dan rempah. Semuanya berfungsi untuk kesehatan. Kedai Kopi Mbok Sur, lebih ingin mengenalkan aneka teh yang banyak ditemui di Indonesia yang dihasilkan dari tanaman bunga dan diberi nama spesial teh.

Namun demikian, beragam jenis kopi tetap tersedia dengan andalan Kopi Gayo Aceh, dan Kopi Puntang dari wilayah Bandung, Jawa Barat. Kopi ungkap Jacky, layaknya ditempat lain di Kota Bekasi.

Untuk harga teh dan kopi masih sama mulai dari Rp15 ribu hingga Rp25 ribu. Jacky, mengaku kedai Kopi Mbok Sur dihari biasa buka mulai pukul 17.00 WIB hingga pagi pukl 06.00 WIB.

BACA JUGA :  Fenomena Alam Gerhana Matahari Hibrida, Begini Penjelasannya

“Kami baru sebulan buka, pangsa pasar memang malam diatas pukul 21.00 WIB keatas. Mereka biasanya yang pulang kerja malam atau hanya sekedar ingin nongkrong, Alhamdulillah cukup banyak,”ujarnya.

Pelanggan juga banyak yang ketagihan teh herbal, karena dalam penyajiannya juga menggunakan ukuran sesuai ukuran dari panasnya air, dan timbangan teh dan ukuran mili meter air semua ada pengaturaan. Sehingga tidak asal seduh untuk teh, tetapi harus sesuai takaran hampir sama dengan kopi, dalam menjaga Konsistensi rasa. (Nugie)