Scroll untuk baca artikel
Nasional

Kemenag Mempridiksi 29 Oktober Terjadi Gerhana Bulan Sebagian, Ini Tata Cara Salat Khusuf

×

Kemenag Mempridiksi 29 Oktober Terjadi Gerhana Bulan Sebagian, Ini Tata Cara Salat Khusuf

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi Gerhana Bulan Sebagian
Ilustrasi Gerhana Bulan Sebagian

Imam membaca:

BACA JUGA : Siang ini, ada Gerhana Matahari

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

1. Berniat di dalam hati. Ushallî sunnatal khusûf rak’ataini imâman/makmûman lillâhi ta’âlâ (Saya berniat shalat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT).

2. Takbiratul ihram, yaitu bertakbir sebagaimana shalat biasa

3. Membaca doa iftitah dan bertaawudz, kemudian membaca surat Al Fatihah dilanjutkan membaca surat yang panjang (seperti surat Al Baqarah) sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih).

4. Ruku’

5. Bangkit dari ruku’ (i’tidal) sambil mengucapkan “Sami’allahu Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakal Hamd”

6. Setelah i’tidal ini tidak langsung sujud, namun dilanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah dan surat al quran. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama

BACA JUGA :  Kemenag: Pria Ngaku Nabi ke-28 di Bandung Sudah Diamankan

7. Ruku’ kembali (ruku’ kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku’ sebelumnya

8. Kemudian bangkit dari ruku’ (i’tidal)

9. Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana ruku’, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali

10. Bangkit dari sujud lalu mengerjakan raka’at kedua sebagaimana raka’at pertama hanya saja bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya

11. Salam.

BACA JUGA : Indonesia Diminta Bersuara Keras Bela Muslim Uyghur

Setelah itu imam/Khotib menyampaikan khutbah sebanyak 2 khutbah (seperti khutbanhya salat Idul fitri/Idul Adha) kepada para jemaah yang berisi anjuran untuk berzikir, berdoa, beristighfar serta disunahkan untuk bersedekah.

Tata Cara Shalat Gerhana Sendirian