JAKARTA – Desa Kuripan, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, mendapatkan bantuan Rehabilitasi Jaringan Tertier (RJIT) dari kementerian Pertanian. Bantuan untuk memberikan perbaikan perairan di wilayah setempat.
“RJIT Kuripan untuk memastikan ketersediaan udara untuk bercocok tanam bagi petani setempat,”ungkap Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pertanian, Selasa (16/6/2020).
Dikatakan air itu sangat penting buat pertanian. Ada beragam cara yang bisa diambil petani untuk mendapatkan udara. Salah satunya dengan irigasi .
Melalui irigasi, air yang mengalir dari sumbernya dapat langsung di distribusikan ke lahan. “Inilah yang membuat irigasi menjadi penting, ”paparnya.
Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Sarwo Edhy. Menurutnya, Kementan mendukung kelancaran irigasi dengan melaksanakan kegiatan RJIT .
Peningkatan kualitas jaringan irigasi terus dilakukan Kementan untuk mengatasi kekeringan di musim kemarau.
“Lewat kegiatan RJIT, saluran irigasi yang terganggu kita benahi. Alirannya juga kita perlu tanah yang teraliri menjadi lebih banyak. Kita mengharapkan hal ini. ”Tuturnya.
Sarwo Edhy menjelaskan, pembangunan atau rehabilitasi jaringan irigasi yang sudah dilaksanakan dapat memberikan persetujuan yang diperluas cakupan tanaman yang terairi Salah satunya di Desa Kuripan, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung.
Telah dilakukan kegiatan RJIT yang dikerjakan bersama oleh Poktan Perigol II yang mendapat bantuan pemerintah tahun 2020. Sumber udara yang digunakan adalah udara yang digunakan langsung dari Gunung Rajabasa.
Jaringan irigasi tertier ini memiliki wilayah yang luas teraliri seluas 100 hektare, dengan jaringan irigasi yang dapat menyokong produksi padi di wilayah tersebut menjadi lebih mudah sehingga petani dapat terus meningkat.
“Infrastruktur pertanian yang telah dibangun bersama ini agar dikelola dengan baik, guna, serta pemeliharaan jaringan. Irigasi harus dijalankan dengan dukungan .” Pungkas Sarwo Edhy(ak)
