Para korban berjanji akan makin banyak lagi berdemo berpakaian ala “jaksa”, kalau tidak ada kejelasan bisa berlanjut lagi.
“Akan kita bawa lagi toga jaksa yang lebih banyak lagi. Simbol dari kami simbol bahwa kami diperlakukan tidak adil, ” ucap mereka serempak.
“Suara kami tidak didengar jaksa itu aja bu. Namanya sebagai lawyernya korban bukan memihak ke sebelah, ” beber Arip.
Kenyataannya ibu bisa lihat sendiri nanti di persidangan hari ini persidangan hari kelima bu ya kita akan mengetuk hati nurani mereka biar mereka adil biar mereka bijaksana transparan mendengar suara, ucapnya.***