TANGGAMUS — Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Tanggamus terus menunjukkan peran strategisnya dalam memperkuat demokrasi lokal.
Hal ini diwujudkan melalui pelaksanaan Bimbingan Teknis Tatacara Pelaporan Dana Bantuan Partai Politik Tahun Anggaran 2025, yang digelar di Aula Serumpun Padi Gisting, Rabu 21 Mei 2025.
Kegiatan yang diikuti oleh delapan partai politik peraih kursi DPRD Tanggamus ini bertujuan meningkatkan kapasitas pengurus partai dalam mengelola dan mempertanggungjawabkan dana bantuan keuangan dari pemerintah daerah secara tepat, akuntabel, dan sesuai regulasi.
Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Tanggamus, Beni Irawan saat mewakili Bupati membuka acara tersebut, menekankan pentingnya tertib administrasi dan pelaporan keuangan yang sesuai standar.
“Kesbangpol berkomitmen memastikan bahwa setiap rupiah dana bantuan parpol digunakan secara tepat sasaran, terutama untuk pendidikan politik yang mencerdaskan masyarakat dan memperkuat ideologi Pancasila,” ujar Beni dalam sambutannya.
Menurutnya, Kesbangpol tidak hanya berperan sebagai fasilitator, tetapi juga sebagai pengawal akuntabilitas keuangan partai politik di daerah.
Melalui Bimtek ini, lanjut dia, para pengurus partai diberi pemahaman teknis dan praktis mengenai penyusunan laporan keuangan yang memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari BPKP Provinsi Lampung, Inspektorat, BPKAD, dan Bagian Hukum Setdakab Tanggamus.
Materi yang disampaikan mencakup mekanisme pencatatan, pelaporan, hingga pelaksanaan audit atas dana bantuan partai politik.
Kepala Bidang Politik Dalam Negeri Kesbangpol Tanggamus, Risnah, dalam laporannya menjelaskan, kegiatan ini juga bagian dari upaya membangun budaya tata kelola keuangan yang transparan di internal partai.
“Dengan bimbingan teknis ini, kita ingin mendorong partai politik menjadi lokomotif pendidikan politik yang bertanggung jawab dan profesional dalam pengelolaan keuangan,” ungkap Risnah.
Sebanyak 56 peserta dari delapan partai politik, yakni Gerindra, PDI Perjuangan, PKB, PAN, NasDem, PKS, PPP, dan Golkar, mengikuti kegiatan ini secara aktif.
Para peserta mendapatkan pelatihan langsung mengenai cara menyusun laporan pertanggungjawaban sesuai standar akuntansi pemerintahan.
Risnah menambahkan, melalui peran aktif Kesbangpol Tanggamus, diharapkan praktik tata kelola keuangan partai politik di Kabupaten Tanggamus akan semakin baik, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan masyarakat serta penguatan demokrasi. ***
