Sebagai anggota Polisi dikisahkan KH Muhammad Arief dalam buku karya Ila Fadilasari, bahwa Marhasan SSS kerap menjaga keamanan aktivitas dari para aktivis GPII. Namun Arief tidak mengetahui pangkat Marhasan kala itu.
Bahkan dikatakan bahwa KH Muhammad Arief tidak menduga Marhasan SSS bukan polisi dengan pangkat inspektur. Saat itu Marhasan diceritakan bertugas di salah satu Sektor Sukadana. Kerap turun ke daerah dan bertemu Marhasan disitulah awal perkenalan KH Muhammad Arief dengan Marhasan SSS.
Sekitar tahun 1953 diceritakan Marhasan dan beberapa tokoh lainnya membentuk Partai NU di Lampung. Sebagai tokoh perintis Marhasan bekerja keras untuk menghadapi Pemilu di tahun 1955. Saat itu Marhasan pun mulai memperkuat basis NU di dua wilayah seperti Sukadana dan Labuhan Maringgai sekarang Lampung Timur.
Labuhan Maringgai atau daerah Melinting sekarang, menjadi basis pertama terbentuk Cabang PWNU rintisan Marhasan SSS. Setelah itu berkat kerja keras terus berkembang hingga akhirnya terbentuk Cabang NU di Sukadana, Metro, Gunung Sugih (Lampung Tengah Sekarang) dan Way Seputih.(*)
(Bersambung)