BEKASI – Dalam rangka menyemarakkan HUT Kota Bekasi Ke-23, Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Bekasi resmi merilis logo yang akan digunakan selama satu tahun kedepan.
Sebelumnya, lomba desain logo HUT Kota Bekasi ke-23 tersebut digelar untuk umum dan tercatat diikuti 180-an peserta dengan total hasil karya mencapai 390-an desain logo.
Kegiatan lomba dimulai dari 1-14 Februari 2020 sesuai tema HUT Kota Bekasi Ke-23 “Tersedianya Sarana dan Prasarana yang Memadai Menuju Masyarakat yang Cerdas, Kreatif, Maju, Sejahtera dan Ihsan di Kota Bekasi”.
Terpilih karya Zulkifli dari Riau, sebagai logo resmi HUT Kota Bekasi Ke-23, telah melalui seleksi tim juri yang ditunjuk dan memiliki kapasitas dibidang design dan filosofi logo sendiri
Kemudian logo yang telah di launching tersebut dapat dipergunakan untuk keperluan publikasi Pemerintah Kota Bekasi hingga satu tahun kedepan. File logo HUT Kota Bekasi Ke-23 dapat di unduh atau di download .
Ketua Tim Juri, Harun Al Rasyid mengatakan pihaknya membantu penilaian lomba logo HUT Kota Bekasi Ke-23 tahun 2020. Dua juri lainnya, Tommy Sastroatdmojo, dan Rizki Trestianto.
“Karya Zulkifli ini terpilih dan menurut tim juri dapat mewakili tema yang diusung pada HUT Kota Bekasi Ke-23, dan memenuhi unsur penilaian,” kata Harun al-Rasyid, saat konferensi pers di Ruang Press Room Bagian Humas, Kantor Walikota Bekasi, Senin, (17/2/2020).
Ia menyebutkan 5 kriteria unsur dalam lomba logo HUT Kota Bekasi Ke-23 seperti orisinalitas karya, relevansi logo dengan tema HUT Kota Bekasi Ke-23, unsur estetika dengan pengaplikasian logo pada berbagai platform media publikasi.
“Dari kriteria itu kami memilih 30 karya dari ratusan desain yang masuk. kemudian mengerucut 5 buah, lalu 3 buah dan terpilih satu untuk dijadikan Logo HUT Ke-23 Kota Bekasi. Terimakasih kepada para semua peserta dalam menyumbangkan ide dan pemikiran dalam sebuah logo untuk Kota Bekasi,” kata Harun Al Rasyid.
Berikut beberapa uraian berberapa komponen dalam desain logo. Pertama, Tugu Patriot dengan bambu runcing berujung lima yang berdiri tegak dan pilar batas wilayah melambangkan bahwa Kota Bekasi salah Kota Patriot, serta awan abu-abu melambangkan bahwa Kota Bekasi adalah kota yang bersejarah.
Angka 23, dengan bentuk ulir menuju keatas merepresentasikan salah satu tema HUT Ke-23 Kota Bekasi yaitu menjadikan Kota Bekasi sebagai kota yang maju dan selalu mengembangkan potensi-potensi daerah secara berkelanjutan.
Warna Gradasi Merah dan Kuning melambangkan energi, samangat, keberanian, keharmonisan serta kesejahteraan masyarakat Kota Bekasi.
Warna Biru dan Ungu melambangkan ketenangan, keceriaan, kenyamanan, kepuasan wawasan dan kreatifitas masyarakat Kota Bekasi dalam kehidupan sosialnya. Sedangkan warna hijau melambangkan kesuburan dan ketenangan Kota Bekasi yang selalu tumbuh menjadi kota yang lebih maju.
Dalam logo terpilih ini juga terdapat 5 Ikon Infrastruktur Kota Bekasi yang dicantumkan yaitu Tugu Patriot sebagai lambang Kota Bekasi sebagai kota yang punya sejarah perjuangan para patriot, serta rumah ibadah yang merepresentasikan bahwa Kota Bekasi menyediakan sarana dan prasarana yang memadai untuk menjadi kota yang sejahtera dan Ihsan dalam keberagamannya.
Dan terakhir bentuk ombak melambangkan bahwa Kota Bekasi sangat memperhatikan kesejahteraan masyarakat dalam berkehidupan sosial.
Diketahui, Kota Bekasi akan berulang tahun ke-23 pada 10 Maret 2020 yang akan datang. Terhitung sejak 23 tahun lalu, di tanggal 10 Maret 1997, Kota Bekasi berpisah dari Kabupaten Bekasi dan menjadi pemerintah otonom tersendiri. (NUGIE)