KOTA BEKASI — Suasana malam Minggu di Plaza Patriot Candrabhaga tampak berbeda. Musik riang, tawa renyah, dan langkah-langkah pelan penuh semangat menyatu dalam acara “Keriyaan Lansia Kota Bekasi”. Ratusan warga lanjut usia hadir, menampilkan semangat hidup yang tak kalah dari generasi muda.
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto hadir langsung bersama Wakil Wali Kota Abdul Harris Bobihoe, Ketua TP PKK Wiwiek Hargono, dan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Faisyal.
Kegiatan ini menjadi bentuk nyata perhatian Pemerintah Kota Bekasi terhadap kesejahteraan dan kebahagiaan para lansia, yang selama ini menjadi bagian penting dalam kehidupan sosial dan keluarga.
Dalam sambutannya, Wali Kota Tri Adhianto menyampaikan apresiasi mendalam atas semangat para lansia Kota Bekasi yang tetap aktif, sehat, dan bahagia di usia senja.
“Saya melihat lansia Kota Bekasi ini luar biasa, sangat smart dan penuh empati. Mereka bukan hanya tangguh, tapi juga menjadi contoh hidup sehat bagi generasi muda. Di tengah tekanan hidup perkotaan, mereka justru menunjukkan bahwa bahagia itu sederhana asal mau menjaga diri dan lingkungan,” ujar Tri.
Tri Adhianto juga mengingatkan pentingnya menjaga pola makan di era modern. Ia menyoroti meningkatnya kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji di kalangan muda, yang berdampak pada kesehatan jangka panjang.
“Anak-anak sekarang banyak yang mulai terserang penyakit di usia dini akibat gaya hidup tidak sehat. Di sinilah peran para lansia sangat penting menjadi pengingat dan teladan agar generasi muda kembali pada pola makan bergizi. Dulu kita punya empat sehat lima sempurna, tapi kini banyak tergeser oleh fast food. Lansia bisa mengajak kita semua kembali ke pola makan yang menyehatkan,” tambahnya.
Pemerintah Kota Bekasi terus memperkuat layanan bagi kelompok lanjut usia. Saat ini, lebih dari 3.000 lansia aktif mengikuti program “Sekolah Lansia” yang tersebar di berbagai kecamatan. Program ini menjadi wadah pembelajaran, kebersamaan, dan penguatan mental bagi para lansia agar tetap produktif dan bahagia.
“Sekolah Lansia ini luar biasa. Saya ingin kegiatan seperti ini dibuat lebih heboh, lebih meriah lagi. Karena kesehatan itu modal utama untuk terus berkarya dan menjadi inspirasi,” tegas Tri.
Ia juga mendorong agar kegiatan serupa diperluas di seluruh wilayah Kota Bekasi. Bagi Tri, perhatian kepada lansia bukan hanya bentuk penghormatan terhadap generasi terdahulu, tetapi juga investasi sosial bagi masa depan kota.
Malam itu, senyum para lansia menjadi pemandangan yang menenangkan. Mereka bernyanyi, menari, dan bercengkerama dengan pejabat kota tanpa jarak. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga refleksi bahwa usia bukan batasan untuk tetap bersemangat.
Pemerintah Kota Bekasi berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program ramah lansia, mulai dari pelayanan kesehatan, kegiatan sosial, hingga pengembangan komunitas yang menumbuhkan semangat hidup aktif dan mandiri.
“Kami ingin memastikan bahwa menjadi tua di Kota Bekasi berarti tetap bahagia, sehat, dan dihormati,” tutup Wali Kota Tri Adhianto.***












