Scroll untuk baca artikel
Head LineLampung

Mayat Misterius Mengapung di Way Sekampung, Belum Diketemukan!

×

Mayat Misterius Mengapung di Way Sekampung, Belum Diketemukan!

Sebarkan artikel ini
penampakan mayat anonim terlihat mengapung di way Sekampung, posisi gambar di potret warga saat di wilayah Desa Bungkuk, Marga Sekampung, Kampung Timur pada Senin (29/12) sore - foto Jali

LAMPUNG TIMUR — Sungai Way Sekampung kembali menjadi panggung bisu tragedi kemanusiaan. Sesosok mayat tanpa identitas dilaporkan mengapung di aliran sungai tersebut, Senin (29/12/2025) sekitar pukul 15.00 WIB. Hingga Senin malam pukul 22.30 WIB, jasad korban belum juga berhasil ditemukan, apalagi diidentifikasi.

Mayat pertama kali terlihat warga di bawah jembatan penghubung Desa Peniangan, Kecamatan Marga Sekampung. Saat itu, korban mengenakan celana pendek hitam berkelir putih bermerek Adidas satu-satunya “identitas” yang tersisa dari tubuh manusia yang kini sepenuhnya bergantung pada arus sungai.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Sejak laporan diterima, tim gabungan dari Pemadam Kebakaran, Tim SAR, dan Kepolisian dikerahkan melakukan pencarian. Penyisiran dilakukan menggunakan perahu karet menyusuri aliran sungai di wilayah Sekampung Udik, Marga Sekampung, Waway Karya hingga Kecamatan Jabung.

Namun hingga malam hari, upaya tersebut belum membuahkan hasil. Posisi mayat terus bergeser, bergerak lebih cepat dari kepastian penanganan.

Benny Prasetya petugas BPBD Sekampung Udik, membenarkan bahwa jasad korban belum ditemukan hingga pukul 22.30 WIB. Ia menyebut, posisi terakhir mayat terpantau di sekitar Desa Bungkuk dan terus mengarah ke wilayah Jabung.

BACA JUGA :  Bang Ipul Diserbu Emak-emak

“Benar, sampai malam ini mayat terapung belum ditemukan. Terakhir terlihat di sekitar Desa Bungkuk dan mengalir ke arah Jabung. Petugas dan warga sudah bersiaga di pintu bendungan,” ujar Benny.

Ia menambahkan, tim di wilayah Jabung telah disiagakan di sejumlah titik strategis sebagai upaya antisipasi. Jika jasad korban sampai ke wilayah tersebut, proses evakuasi akan segera dilakukan.

“Besok pencarian dilanjut, insyaallah langsung kita angkat, kalo Diketemukan,” katanya.

BACA JUGA :  Nenek Sebatang Kara di Jabung, Luput Dari Perhatian Pemerintah

Kalimat itu terdengar sederhana, bahkan optimistis. Namun di baliknya terselip ironi: proses evakuasi masih menunggu belas kasihan arus sungai, bukan ketepatan sistem.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian belum menyampaikan keterangan resmi terkait identitas korban maupun dugaan penyebab kematian. Publik kembali diminta bersabar, sementara jasad manusia terus hanyut, dan waktu terus mengikis jejak.

Peristiwa ini menambah daftar kematian tanpa nama di ruang publik. Sungai Way Sekampung tetap mengalir seperti biasa sementara negara, sekali lagi, datang belakangan.***