Scroll untuk baca artikel
AdvertorialBudayaWisata

Melihat Destinasi Wisata Kampung Majapahit di Ampelgading dan Tirtoyudo, Malang

×

Melihat Destinasi Wisata Kampung Majapahit di Ampelgading dan Tirtoyudo, Malang

Sebarkan artikel ini
majapahit
KEBANGKITAN MAJAPAHIT DI KECAMATAN AMPELGADING DAN TIRTOYUDO KABUPATEN MALANG PROVINSI JAWA TIMUR DALAM BENTUK DESTINASI WISATA KAMPUNG MAJAPAHIT

Wawai, Malang 24 Januari 2021

Pembangunan di wilayah Kecamatan Ampelgading dan Tirtoyudo Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur, dipercepat dengan membentuk Tim Kelompok Kerja /POKJA Percepatan Pembangunan Kecapatan Ampelgading dan Tirtoyudo Kabupaten Malang provinsi Jawa Timur pada tanggal 5 Januari 2021. Adapun kelompok kerja ini terdiri dari para 26 Kepala Desa dari 2 kecamatan Ampelgading dan Tirtoyudo.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Tugas pokok dan fungsi POKJA ini adalah membantu proses pembangunan agar lebih pada realisasi di lapangan, khususnya infrastruktur dan akomudasi umum lainnya. Program percepatan pembangunan di Kecamatan Ampelgading dan Tirtoyudo Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur yang menjadi central adalah pengembangan di sektor kepariwisataan, adapun konsep yang ditawarkan ada;ah wisata tematik Kampung Majaphit, ada beberapa alasan yang sangat kuat mengapa temanya adalah Kampung Majapahit?

Pertama wilayah kedua kecamatan ini memang ada beberapa peninggalan kerajaan majapahit masa lalu seperti peninggalan Purbakala Candi Jawar  Daerah Ampel Gading yang masih termasuk wilayah Kabupaten Malang punya sebuah situs bersejarah, yaitu Candi Jawar Ombo.

Candi tunggal ini berlokasi di Pedukuhan Kaliputih, Desa Muliosari. Jaraknya sekitar 32 kilometer dari pusat kota Malang. Dan peninggalan istana Pesanggrahan Istri Raden Wijaya Putri Cempoh di desa Sumber Peteng wilayah tersebut menjadi kawasan cagar budaya dan sejarah dari UNESCO.

Alasan konsisi sosio budaya masyarakat masih relative belum banyak berubah, adat istiadat Jawa masih kental dan kerap dilakukan, serta kondisi geografis alamnya juga masih relative sekitar 80% utuh tidak banyak tergerus oleh bangunan beton.

Sejak Kecamatan Batu yang sekarang menjadi Kota Batu melepaskan dari Kabupaten Malang, destinasi wisata unggulan Kabupaten Malang hilang dengan sendirinya, padahal wilayah lain masih sangat banyak yang perlu disentuh pengelolaannya.

Keunggulan dua Kecamatan ini dari obyek wisata yang sudah berjalan secara alami antara lain, Visi destinasi ini adalah Masyarakat Gemah Ripa Lojinawi Toto Tentrem Kerto Raharjo artinya masyarakat yang makmur aman sentosa motto yang pada jaman Majaphit didengungkan saat itu, serta misi 3 B yaitu mengembalikan citra adat budaya Jawa yang sejati kembali Ke alam (back to Nature) Kembali ke Budaya (back to Culture) Kembali ke Asal (back to basic) dengan tujuan dalam menggagas konsep ini yaitu Kampung Majapahit memiliki aspek Tujuan antara lain Menampilkan corak khusus obyek destinasi wisata yang khas bertematik sejarah, Menarik pengunjung baik dari domistik khususnya manca Negara. Tempat laboratorium sejarah khususnya kerajaan Majapahit bagi akdemisi, peneliti, penulis, pelajar maupun mahasiswa.Mengenalkan peninggalan seni budaya kepada genaerasi penerus Mengilhami jiwa nasionlisme kejayaan Nenek Moyang di masa lalu.Melestarikan peninggalan seni dan budaya masa lampau, menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat.Mengurangi mingrasi baik urbanisasi, maupun mernatau ke luar Negeri untuk bekerja sebagai TKI/TKW, mengoptimalkan potensi SDA/SDM sebagai obyek ekplotasi ekonomi.

Yang menjadi pokok dalam implementasi destinasi wisata Kampung Majapahit ini adalah, Penampilan luar dari Gadung sari sampai Desa Sidorenggo adalah bercorak Majapahit, seperti Tugu Perbatasan, Tugu Rumah Penduduk, hiayan pot bunga.Obyek wisata pendukung yang ada di Kecamatan Ampelgading dan Tirtoyudo, seperti Coban air terjun, Pantai, peninggalan situs sejarah, hutan, dan agro wisata, makanan kuliner, handycraft, souvenir, Sebagai layer atau pendamping kampung majapahit ini adalah museum Majapahit, perpustakaan, dan perdikan Majapahit, yaitu penamaan desa-desa jaman majapahtit, seperti perdikan trowulan, perdikan ronggolawe, raden wijaya lalinnya.Pembangunan sarana prasarana jalan berpaving motif masa majaphit, dijalan-jalan antar kampung, Destinasi kuliner atau mini rest area di pinggir jalan dengan corak joglo yang dishiasi pagar batu alam bercorak jaman majapahit. Serta dilengkapi gapura dengan penjaga.

Dalam melaksanakan dari gagasan membangun Kampung Majapahit ini, dikelompokan dalam lingkup poin yaitu, Pokja yang telah dibentuk membetuk tim tim kecil untuk membantu rangkaian kegiatan, seperti pendataan, Pemetaan potensi setiap desa desa agar mengusulkan memberikan masukan potensi wisata yang dapat dikembangkanPengolahan data Penyampaian drfat penyusunan konsep Kampung Majapahit. Dilakukan Seminar tentang Wisata Sejarah Kampung Majapahit.Evaluasi dan penyempurnaan draft sosialisasi ke pihak instansi terkait, baik swasta, Pemerintah, dalam maupun luar negeri.

Keluaran dari pengembangan destinasi Kampaung Majapahit adalah hasil yang diharapkan dari Kampung Majapahit ini antara lain tercipta destinasi wisata yang bercorak khusus khas sejarah nenek moyang bangsa Indonesia, KampungMajapahit menjadi Destinasi wisata unggulan  Malang, dan Provinsi Jawa Timur serta Indonesia di kalangan wisatawan Manca Negara.

Pokja mentargetkan dari Kampung Majapahit adalah, dapat ,mensejahterakan masyarakat, namun dalam proses pembangunan diperlukan anggaran yang tidak sedikit, sekitar 2,5 triliun rupiah adapun anggaran tersebut adapun anggaran tersebut berasal berbagai sumber, yaitu Anggaran Pendapatan Belanja Daerah APBD Kabupaten Malang, /Provinsi Jawa Timur, dan Anggaran Pendpatan Belanja Negara APBN serta kerjasama dengan pihak investor baik Luar Negeri mapun Swasta dalam Negeri

 “Mengapa Majapahit “

Keakuratan semua naskah berbahasa Jawa tersebut dipertentangkan. Tidak dapat disangkal bahwa sumber-sumber itu memuat unsur non-historis dan mitos. Beberapa sarjana seperti C.C. Berg menganggap semua naskah tersebut bukan catatan masa lalu, tetapi memiliki arti supernatural dalam hal dapat mengetahui masa depan. Namun, banyak pula sarjana yang beranggapan bahwa garis besar sumber-sumber tersebut dapat diterima karena sejalan dengan catatan sejarah dari Tiongkok, khususnya daftar penguasa dan keadaan kerajaan yang tampak cukup pasti. Tahun 2010 sekelompok pengusaha Jepang dipimpin Takajo Yoshiaki membiayai pembuatan kapal Majapahit atau Spirit of Majapahit yang akan berlayar ke Asia. Menurut Takajo, hal ini dilakukan untuk mengenang kerjasama Majapahit dan Kerajaan Jepang melawan Kerajaan China (Mongol) dalam perang di Samudera Pasifik.

Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa harus di namakan Kampung Majaphit? Ada beberapa alasan yang mendasar antara lain :

  1. Kecamatan Ampelgading dan Tirtoyudo sangat erat dengan petilasan kerajaan Majapahit.
  2. Budaya yang tersisa masih erat kental dengan peninggalan jaman Majaphit.
  3. Belum ada destinasi wisata yang mengambil tema sejarah yang identik dengan peninggalan nenek moyang bangsa.
  4. Kultur masyarakat yang masih relative murni adat Jawa belum banyak terkontaminasi dengan budaya asing sangat memungkinkan dibentuk atau reingkarnasi kembali ke Jaman Masa lampau.
  5. Kondisi topografi dan deografinya masih alami tidak ada bangunan modern bertingkat sangat memungkinkan dijadikan kampung masa lampau.

 Program Multy Years

Dalam draft blue print yang dirancang oleh POKJA pengembangan destinasi wisata Kampung Majapahit ini adalah multy years yaitu mencapai 5 tahun sampai perfectionis artinya tahapan capaian terukur dari sisi bugeting, action, dan target, maka dari POKJA membagi dalam segment antara lain Tahun 1 perencanaan maping pembuatan blue print, tahun 2, pelaksanaan kegiatan pengejawantahan blue print, tahun 3 evaluasi serta monitoring program, tahun 4 penetapan destinasi wisata Kampung Majapahit sebagai destinasi Nasional, tahun 5 menetapkan  Kampung Majapahit sebagai destinasi wisata cagar budaya dan sejarah destinasi wisata internasional.

BACA JUGA :  Kemenparekraf Gelar Gerakan BISA di Curug Cinulang Jawa Barat

Program Destinasi Kampung Majapahit

Agar adanya kegiatan rutin tahunan atau triwulan atau semester, POKJA merancang event menarik agar pengunjung datang, antara lain :

  1. Festival Majapahitan,
  2. Festival seni tradsional Nusantara,
  3. Karya tulis milenial tentang sejarah Nusantara,
  4. Ajang kontes Raden (bagi laki-laki) dan Roro (wanita) Majapahit yaitu mencari bakat generasi milenial putra atau putri diadu kecerdasannya sebagai pilihan terbaik, yaitu kepiawaain seni, wawasan ilmu pengetahuan sejarah, bahasa jawa kromo inggil, bahasa inggris,

Macam-macam destinasi Wisata Kampung Majapahit.

Pokja Percepatan Pembangunan telah membuat konsep destinasi wisata Kampung Majapahit  adalah tempat-tempat wisata di mana letaknya tersebar di dua wilayah Kecamatan Ampelgading dan Tirtoyudo, destinasi ini menyebar sedemikian rupa agar adanya pemerataan pengunjung yang singgah menikmati Kampung Majapahit ini. Maka beberapa macam destinasi wisata Kampung Majapahit dibuat beraneka ragam

  1. Museum:

Yaitu menyajikan barang-barang peninggalan Jaman Kerajaan Majapahit, seperti senjata keris, tombak, peralatan pertanian, rumah tangga dan lainnya.

  1. Perpustakaan:

Tempat rekreasi baca, atau taman baca bagi pengunjung, adapun buku-buku yang disajikan adalah bermateri pra sejarah sampai era

Candi jawar merupakan candi peninggalan dari kerajaan Majapahit. Warga sekitar banyak yang menyebut dengan Candi Jejawar, Candi Jawar Ombo, dan sekarang menjadi Situs Purbakala.

  1. Purbakala:

Candi Jawar ini bertempat di desa Mulyoasri tepatnya di pedukuhan Sukorejo. Namun sebagian orang banyak yang salah kaprah dengan keberadaan Candi Jawar ini dikarenakan di kecamatan Ampelgading terdapat 2 candi yang dulunya penyebutan namanya sama yaitu Candi Jawar. Lokasi yang benar ialah Candi Jawar berada di desa Mulyoasri tepatnya pedukuhan Sukorejo sedangkan candi buatan berada di desa Argoyuwono.

Banyaknya masyarakat yang salah kaprah mengenai Candi Jawar yang sebenarnya, maka penyebutan Candi Jawar yang asli adalah situs purbakala. Hal ini ditegaskan bahwa candi yang merupakan peninggalan karajaan Majapahit disebut situs purbakala

adi Candi Jawar yang sebenarnya adalah yang sekarang disebut situs purbakala dan yang satunya merupakan candi buatan yang masih baru. Itu bukan purbakala karena itu candi buatan baru. Candi tersebut  memang tidak ada sejarah peninggalan jaman-jaman dulu. Tempat itu memang untuk wisata-wisata biasa remaja-remaja terbuka untuk umum.

  1. Pantai :

Pantai Sipelot

Salah satu pantai di Malang selatan yang mulai hits akhir-akhir ini. Pantai Sipelot dapat kamu temukan di Desa Pujiharjo, Tirtoyudo. Dari Malang, kamu bisa melalui Gadang, Bululawang, lalu Turen, kemudian Dampit dan ke Tirtoyudo.

Yang menarik dari pantai ini adalah suasananya yang damai dan tenang karena belum terlalu banyak wisatawan yang datang. Tidak cuma pasir putih dan air laut, Pantai Sipelot juga menawarkan spot air terjun menyegarkan dengan ketinggian sekitar 10 meter.

Pantai Lenggoksono

Seperti namanya, spot liburan ini berada di Dusun Lenggoksono, Desa Purwodadi, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang. Pantai Lenggoksono menawarkan paket yang komplet, mulai pesona lautan, pemandangan tropis, area berenang, hingga snorkeling.

Seiring populernya tempat ini, sejumlah fasilitas pun didirikan untuk kenyamanan wisatawan. Kamu sudah bisa menemukan warung, toilet, sewa perahu, hingga sewa alat selam. Tiket masuknya pun sangat terjangkau, cuma Rp10 ribu per orang.

Pantai Bolu Bolu

Tidak jauh dari Pantai Lenggoksono, kamu juga bisa menemukan pantai eksotis lainnya bernama Pantai Bolu Bolu. Destinasi ini bisa dicapai setelah melewati medan yang lumayan terjal dari Pantai Lenggoksono sejauh 5 km.

Meski perjalanan sedikit berat, perjuanganmu dijamin tidak sia-sia. Pasalnya, Pantai Bolu Bolu menawarkan panorama yang cantik, serta ombak yang cukup bersahabat sehingga cukup aman untuk berenang. Buat yang suka snorkeling, juga bisa melakukan hobi tersebut

Pantai Banyu Anjlok

Masih berada di sekitaran Lenggoksono, wisata pantai lainnya yang juga gak kalah keren adalah Pantai Banyu Anjlok. Untuk menuju pantai ini, disarankan menggunakan sepeda motor atau jasa ojek karena medan yang dilalui cukup sempit dan terjal.

Dinamakan Banyu Anjlok karena pantai ini juga menghadirkan air terjun setinggi 7 meter yang berdekatan dengan bibir pantai, sekaligus menjadi lokasi favorit untuk berfoto. Selain itu, turis juga bisa mengunjungi Goa Sarang Dompet.

Teluk Kletekan

Objek wisata kece lainnya yang juga bisa kamu temukan tak jauh dari Pantai Lenggoksono adalah Teluk Kletekan. Ini adalah salah satu spot favorit wisatawan untuk snorkeling atau diving karena punya pesona bawah laut yang tiada tara.

Untuk menuju teluk ini, kamu bisa menyewa perahu dari Pantai Lenggoksono dengan tarif sekitar Rp50 ribuan per orang. Namun, kalau ingin memacu adrenalin, bisa menelusuri jalan setapak di tebing, baik trekking atau mengendarai sepeda motor

Pantai Wedi Awu

Satu lagi pantai eksotis yang terletak di kawasan Tirtoyudo. Pantai Wedi Awu berada di Dusun Balearjo, Desa Purwodadi, Kecamatan Tirtoyudo. Destinasi ini terletak tidak jauh dari Pantai Lenggoksono, hanya dipisahkan Bukit Tumpak Wi.

Apa yang menarik dari pantai ini? Pasir pantai berwarna cokelat kehitaman yang eksotis siap menyambutmu, plus dentuman ombak pantai selatan yang khas. Karena punya ombak yang bagus,

Pantai Wedi Putih

Malang tidak cuma punya Pantai Teluk Asmoro sebagai replika Raja Ampat. Di kawasan Tirtoyudo, pesona yang hampir sama ditawarkan Pantai Wedi Putih. Di sini, kamu bisa menemukan deretan batu karang yang berjejer rapi membentuk sebuah gugusan.

Seperti namanya, pantai ini memang memiliki pasir yang putih bersih dan lembut. Karena belum begitu populer dan dikunjungi wisatawan, suasana Pantai Wedi Putih sangat asri dan nyaman, cocok untuk refreshing menghilangkan penat

Pantai Licin :

Pantai Licin terletak di Dusun Licin, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang. Pantai yang belum banyak terjamah oleh manusia sehingga membuatnya masih sangat alami. Pantai Licin merupakan pantai yang banyak memiliki karang bebatuan Andesit yang berasal dari hasil letusan gunung Semeru yang bermuara ke Utara Pantai Licin.

Memiliki hamparan pasir yang berwarna Hitam yang berasal dari aliran lahar Gunung Semeru yang bermuara di sisi Timur Pantai Licin dan yang menakjubkan adalah ketika menyaksikan matahari terbit di Pantai Licin. Rute yang bisa diambil dari kota Kabupaten Malang adalah Kabupaten Malang – Turen – Dampit – Sampai Pertigaan Sumberrejo (Garasi Bus Putra Mulya) masuk ke kanan terus sampai Desa Lebakharjo – Pantai licin.

Coban Air Terjun

Hampir di setiap sudut kota dan kabupaten Malang memiliki tempat wisata yang unik dan beragam. Seperti di kawasan Ampelgading, meskipun masih terdengar asing, beberapa tempat wisata di daerah ini menyimpan pesona alam yang sangat indah. Tak heran, kawasan ini dijuluki sebagai surganya para wisatawan.

Berikut empat tempat wisata alam di Amplegading yang asri dan menyejukan mata.

BACA JUGA :  Pemkab Lampung Timur Gelar Lomba Drum band, Diikuti 43 Tim

Coban Gintung

Panorama di Coban Gintung masih sangat alami. Airnya yang jernih, membuat siapapun tergoda untuk berenang di tempat ini. Cuban Gintung terletak di Desa Sidorenggo, Ampelgading, Malang. Selain itu, keunikan lainnya adalah diatas Cuban Gintung terdapat Goa Purba. Disebut Goa Purba karena Goa tersebut dipercaya merupakan peninggalan zaman purba.

Coban Srengenge

Tak kalah indah dari Coban Telaga Warna dan Gintung, di Coban Srengenge kamu bisa melihat dan menikmati langsung keindahan pelangi. Biasanya pelangi muncul setiap pukul Sepuluh pagi saat matahari bersinar terik. Lokasi tepat Coban Srengenge terletak di Desar Tirtomarto, Ampelgading, Malang.

b.    Coban Ciblungan

Coban yang terletak di Desa Purwoharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang ini menjadi salah satu pilihan wisata bagi para traveler yang ingin menikmati kesegaran alam khas Malang. Coban Ciblungan sendiri berada cukup jauh dari pusat Kota Malang. Tidak heran jika Coban ini masih belum dikenal oleh para pelancong. Uniknya, Coban Ciblungan memiliki jumlah aliran air terjun yang banyak dan eksotis dibanding coban lainnya.

  1. kuliner :

Mengoptimalkan produk kuliner Kecamatan Ampelgading dan Tirtotoyudo Kabupaten Malang Provinsi jawa Timur, merupakan daya Tarik sendiri, makanan khas masa lalu dan sekarang yang masih eksis keberadaannya dapat diekploasi sebagai icon wisata yang menarik. Seperti nasi tiwul, nasi empok, cenil, sawut, lupis, gatot, dan makanan lainnya yang menarik.

 MINUMAN TRADISONAL

               Destinasi wisata agro (DEWA)

Yaitu wisata dengan obyek industri agro seperti, wisata petik buah strobery, jagung bakar, durian, salak, buah jambu dan lain komuditas yang menarik untuk disajikan kepada pengunjung wisata,

 Jaran Kepang :

Penampilan kesenian khas Jawa Timur yaitu tarian kuda lumping atau jaran kepang yang menampilkan tari-tari khas ponorogo di mana telah banyak terekspos sejak lama hingga dunia internasional.

Rest Area :

Tempat-tempat peristirahatan yang ada di pinggir jalan raya Malang Lumajang, adapun rest area ini memiliki ciri khas khusus dengan desain rumah joglo dan pagar batu tugu majapahit, serta parmusajinya berkostum baju khas jawa tradisional.

           Perkemahan:

Spot yang menarik lagi adalah arena perkemahan, yaitu area yang luas minimal 5000 meterpersegi untuk sarana perkemahan baik pramuka maupun pemuda, bumi pekemahan ini di desain sedmeikian rupa sebagai tempat edukasi leatihan kepemimpinan. Pemuda

  1. pendakian Gunung

Destinasi yang paling menarik lagi adalah pendakian Gunung, banyak gunung-gunung di wilayah kecamatan Ampelgading dan Tirtoyudo, yang dapat didaki

  1. Terbang Layang:

Kondisi topografi yang terjal dan bergunung sangat cocok untuk mengembangkan detinasi terbang laying, dimana spot yang diambil adalah dataran tinggi strategis  untuk naik dan landing turun ditempat yang ditentukan dengan aman.

  1. Arung Jeram:

Kondisi arus sungai yang terjam dan curam serta aliran yang deras sangat  memungkinkan untuk kegiatan arena arum jeram yaitu naik olah raga yangmenggunakan perahu karet yang berkapasitas 6 orang denganpelampung pengaman serta helem, mengarungi sungai sungai kali gledik.

  1. Bungie Jumping :

Olah raga yang menguras andrenalin, yaitu bungie jumping, yaitu dengan ketinggian rata-rata 30 meter yang diikat denga tali carpenter lentur, wisatawan dapat menikmatinya, adapun spot yang bisa ditawarkan di bekas jembatan kali manjing.

  1. Kebun Binatang:

Destinasi yang menarik lagi adalah wisata kebun binatang, (floura fauna) kebun binatang ini tidak terlalu luar seperti di KBS, tetapi hanya beberapa jenis hewan yang dipamerkan.

  1. Panjat Tebing :

Destinasi yang menarik serta memicu andrenalin adalah panjat tebing /claimbing olah raga ini sangat digemari pemuda dan mahasiswa, banyak tebing-tebing curam yang dapat digunakan untuk arena olah raga

  1. Teater drama kolosal cerita Jaman Majapahit.:

Yaitu menampilkan kesenian cerita jaman kerajaan Majapahit mulai dari berdiri sampai berakhirnya dinastinya, kemasan kesenian ini dibuat sedemikian rumah dengan efek tehnologi yang canggih sehingga dapat menampilkan karya kontempror yang dinamis.

  1. Kesenian wayang orang dan kulit.

Sendra tari yang dapat ditampilkan untuk pengunjung wisata adalah kesenian wayang orang atau wayang kulit, kesenian klasik jawa ini perlu kemasan yang lebih kekinian atau milenial, agar generasi muda mengetahui dan suka terhadap kesenian leluhur.

  1. Bioskop tiga Demensi yang memutar film kerajaan Majapahit /sejarah lain.

Selain menampilkan sajian cerita majpahit secarakolosal dan manual, maka selain itu juga menampilkan berbentuk film, di mana sajian ini treedi tiga demensi dengan peran animasi yang persis serta efek suara yang nyata sehingga penonton dapat larut dalam alur cerita film tersebut.

  1. Keliling desa dengan delman

Untuk memanjakan pengunjung wisata disediakan transportasi tradisonal yaitu delman yang ditarik kuda untuk berkeliling dstinasi wisata satu ke yang lainnya, dengan harga yang terjangkau wisatawan disuguhi pemandangan yang indah serta udara segar nan sejuk.

  1. Pusat oleh oleh khas :

Destinasi yang menarik juga adalah tersedianya pusat oleh-oleh, bauk berupa cindera mata, makanan datu minuman ringan produk masyarakat atau dari Koperasi Usaha kecil yang di bina Oleh BUMDES desa masing-masing

  1. Pemandian Alam :

Sarana yang paling favorit di area destinasi wisata adalah pemandian kolam renang, banyak lokasi-lokasi pemandian alam yang dapat digunakan untuk dioptimalkan sebagai sarana wisata.

  1. Hutan Pinus :

Keasrian hutan pinus di lereng gunung semeru dapat dimanfaatkan sebagai destiasi wisata yang menarik karena pengaruh indahnya pohon pinus mempengaruhui terhadap panorama sekitar, maka lokasi-lkoasi tersebut dapat menjadi daya Tarik sendiri,

  1. Sentra kampung Industri

Destinasi yang menarik lagi adalah menginjungi sentra industry masyarakat yaitu Industri kecil Menengah IKM, di mana sentra ini merupakan pusat pembuatan produk unggulan seperti, sepatu, tas kulit, baju, makanan ringan dan minuman jajanan khas daerah di mana produk tersebut terkenal.

 Permainan anak anak :

Arena yang menarik juga adalah tersedianya fasilitas permainan anak-anak, karena detinasi wisata mayotitas 80% itu dikunjungi oleh keluarga, yang terdiri dari Ayah Ibu dan anak anak, maka tersedianya fasilitas keluarga yang representative sangat menopang keberlangsungan destinasi wisata tersebut.

  1. Pasar Wisata :

Berwisata tidaklah komplit kalua tidak membawa oleh-oleh untuk diberikan keluarga di rumah, maka destinasi wisata yang baik adalah menyediakan sarana pasar, di mana pasa tersebut menyediakan aneka barang-barang yang menarik untuk dibawah wisatawan

 

  1. Penginapan Penduduk/ Home Stay KAMPUNG MAJAPAHIT

Sarana yang paling pokok dalam destinasi wisata adalah penginapan, mulai dari hotel, hingga rumah sewa, untuk menyesuaikan dengan kondisi daerah serta segmentasi wisatawan, maka yang paling cocok adalah Home Stay yaitu penginapan yang menggunakan rumah warga, banyak aspek keuntungan, penduduk dapat menikmati hasil, dan wisatawan mendapatkan harga murah.adapun home stay ini desain sedemikian rupa menyerupai pemukiman jaman majapahit :

 Pondok Pemuda /Youth Hostel :

Wasatawan mayoritas adalah usia muda, pelajar mahasiswa dan pemuda dewasa, maka dari itu Kampung Majapahit sebagai distinasi edukasi, perlu dilengkapi dengan sarana penginapan sekaligus sebagai pusat pemberdayaan SDM pemuda, mulai dari pelatihan, workshop, seminar dan praktikum, maka sangat perlu dibangun Pondok Pemuda atau Youht Hostel pemuda, manfaat lain youth Hostel pemuda ini memiliki jaringan Organisasi se Indonesia dan Internasional.

BACA JUGA :  Cawapres Mahfud Md Dianugerahi Gelar Adat Batin Perkasa Saibani Niti Hukum

 

  1. Ponit Ball /permainan Perang-perangan :

Sarana yang menarik bagi wisatawan kelompok adalah permainan atau game, dimana kegiatan dapat menghilangkan rasa stress, permainan adalah perang-perangkan dengan menggunakan bola plastic kecil sebagai peluru, dan senjata plastic, kostum pengaman, serta arena yang di desain sedemikian rupa sehingga menimbulkan kenikmatan sendiri, permainan di bagi dua kelompok musuh dan lawan, terdiri dari 5-10 orang perkelompok.

  Arena permainan anak masa lalu:

Untuk mengingat peninggalan permainan anak-anak masa lalu yang kental dengan kesderhanaan dan ketradisonalannya maka dibuatlah arena permainan anak, agar generasi sekarang dapat melihat bahwa dengan kesderhanaan masa lalu dapat menciptakan generasi tangguh saat ini.permainan tersebut seperti baksodor, gangsing, lompat karet dan lain-lain.

  1. Arena Grass Track motor Taril

Olah raga yang dapat menguras andrenalin sekaligus sebagai wisata adalah Grass Track motor trail, olah raga ketangkasan ini sangat gandrungi masyarakat dari muda sampai tua, arena yang berbahaya bahkan nyawa sebagai taruhan merupakan sport yang menarik untuk masuk sebagai destinasi

 Arena Off Road 4 WD

Kampung Majaphit tidak lengkap kalua tidak ditambahi dengan obyek yang mendenyutkan jantung yaitu ketangkasan bermobil garden, empat, yaitu off road, sarana ini diperlukan tanah yang tidak terlalu luas tetapi memenuhi syrata untuk off road.

 

  1. Arena Memanah :

Hiburan yang mengandung pendidikan kemandirian adalah memanah khususny diberikan kepada anak-anak, agar tampil bertanggungjawab di masa mendatang, ,maka arena wisata kampong majpahit sangat  relevan untuk memanah karena tematik dengan kampung majapahit.

  1. FutSal :

Untuk kebugaran isatawan Pokja telah merancang sarana olah raga kaun nilebial yaitu fusal, karena mayoritas pengunjung diprediksi adalah kaum milenial atau anak anak muda

  1. Pemantauan Gudung Semeru Miari :

 Yang menarik di obyek wisata kampong Majapahit ini, di kecamatan Ampelgading terdapat pemantau Gunung Berapi semeru, tempat ini merupakan lereng Gunung Semuru, dapat menjadi obyek wisata edukasi bagi para pelajar, Mahasiswa, atau peneliti gunung berapi.

  1. mountain Bike / Sepeda Gunung

Topografi Kecamatan ampelgading dan Tirtoyudo yang berada di kaki Gunung semuru, adalah pegunungan, sangat cocok untuk olah raga sekaligus bersepeda gunung, para wisatawan dimanjakan dengan pemandangan yang sangat indah dan udara yang sejuk

 Jet couster

Jet Coaster adalah permainan atau wahana yang cukup di senangi para wisatawan, khususnya para muda, olah raga yang memacu andrenalim ini dapat menghibur dengan paduan panorama yang eksotik.

 Boungalow / rumah sewa keluarga :

Adalah tempat penginapan khusus bagi keluarga, di mana tempat ini merupakan alternatip penginapan hotel karena harga terjangkau dan cukup representative untuk persitirahatan keluarga

  1. Kesenian Gamelan :

:sarana hiburan yang menarik adalah gamelan, karena gamelan ini tidak jauh dari lagenda budaya masa jaman majapahit, gamelan ini representative dengan budaya Jawa kuno, maka perlu dibuat workshop atau sentra gamelan tradisional,

  1. Reog Ponorogo:

Kesenian ini sangat terkenal bahkan sampai ke manca negara, yaitu reog, kesenian ini masih cukup mistis karena harus melibatkan dkun atau pawing dalam mengoperasionalkan kegiatannya, kesenian kuno ini dapat menyedot daya Tarik wisatawan asing yang berkunjung ke Kampung Majapahit ini.

  1. Taman Bunga :

Topografi kecamatan Ampelgading tirtoyudo yang berlekuk-lekuk sangat menawan bergunung-gunung merupakan pesona tersendiri, pemandangan yang dapat dilihat dari jalan raya Malang Lumajang dalah view yang utama, disamping bangunan depan di corak Majapahit, di kontur perladangan diubah menjadi taman bunga yang warna wareni bagaikan istana, ini selain memperindah lingkungan juga dapat sebagai destinasi wisata Kampung Majpahit.

  1. Studio Alam Perfileman :

Lahan yang luas dan alami, menyatu dengan tema wisata kampung Majapahit, sangat relevan bila dibangun studio alam yang bertema kerjaan.

  1. njungan MAndiri Tower /ATM Center :

Keberadaan ATM sangat diperlukan dalam destinasi wisata, kerana transaksi yang dilakukan para pengunjung dengan pedagang atau dengan fasilitas wisata membutuhkan uang tunai, maka ATM center harus diadakan disetiap sentra wisata yang strategis.

44 Out Bond

Yaitu sarana destinasi yang harus ada disetiap wilayah, out bond atau dikenal kegiatan diluar ini, banyak arti membekali diri dengan memperkuat fisik, out bond ini banyak dilakukan oleh para wisatawan kelompok sperti mahasiswa, ormas pemuda karang taruna dan pelajar. Kelengkapan outbond seperti tali temali, flying fox, dan lain sebagainya.

  1. Pemancingan Ikan :

Olah raga yang digemari masyarakat adalah kegiatan memancing ikan, destinasi yang menyediakan sarana pemancingan, dengan menyediakan hadiah-hadiah menarik yang bekerja dengan sponsor, dapat mengeruk keuntungan yang memuaskan, selain itu juga dapat membudidayakan ikan sebagai komuditi ekonomi yang prospek.

      Sarana dan prsarana pendukung :

Guna memperlancar kegiatan kepariwisataan, pada lazimnya harus didukung dengan sarana dan prasaran pendukung yang cukup memadahi, hal tersebut merupakan kewajiban pokok agar pelayanan sempurna (perfect service), karena sukses tidaknya dalam pelayanan adalah ketersediaan sarana pendung ini sehingga mampu meningkatkan image pengunjung terhadap destinasi yang ditawarkan adapun sarana prasarana tersebut adalah :

  1. Sarana Transportasi
  2. Sarana Jalan
  3. Sarana penerangan
  4. Sarana telekomunikasi
  5. Sarana informasi
  6. Sarana ritel shop
  7. Sarana kesehatan
  8. Sarana penginapan
  9. Tenaga Pramuwisata yang professional
  10. Prasarana keamanan yang nyaman.

Pemberdayaan BUMDES :

Dalam mengelola destinasi Kampung Majapahit, Pokja berinisiasi memberdayakan BUMDES masing masing desa terlibat dalam manajemennya, hal ini terkait pengelolaan dana BUMDES, serta Dana desa agar dapat efektif dan transparansi keuangannya.

Tersusun kepengurusan Pokja Percepatan Pembangunan Kecamatan Ampelgading dan Tirtoyudo Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur sebagai berikut :

  • Ketua Dewan Penasehat : Sujatmiko
  • Ketua Pokja : Ir. Joni Suhariyanto
  • Sekretaris : Moch. Holili
  • Bendahara : Ngriptanto

 Koordinator Desa Kecamatan Ampelgading 

NoNama Kepala DesaDesa
1Ir. Joni Suhariyanto

 

Tirtomarto
2Sugeng RahayuTirtomoyo
3HeriantoSidorenggo
4MuhyidinPurwoharjo
5SumarnoLebakharjo
6YadionoSonowangi
7Ahmad SolehWirotaman
8JokowidodoTamanasri
9Moch. HoliliSimojayan
10WiknyoTamansari
11Muhammad SantosoMulyoasri
12NgriptantoTawangagung
13PurnomoArgoyuwono

 

Koordinator Desa Kecamatan Tirtoyudo

NoNama Kepala DesaDesa
1Adek Purwanto

 

Tirtoyudo
2Drs. Guntur PrayitnoGadungsari
3Agus SupriadiAmpelgading
4MunakipSukorejo
5SamsuliadiKepatihan
6Hendik ArsoPujiharjo
7Untung SlametTamankuncaran
8Ari Joko SuyonoSumber Tangkil
9Masri, S.AgPurwodadi
10SuliyadiWonoagung
11EndangTlogosari
12MaderahJogomulyan
13Edy SuciptoTamansatrian

 

TIM POKJA PERCEPATAN PEMBANGUNAN KECAMATAN AMPELGADING DAN TIRTOYUDO KABUPATEN MALANG PROVINSI JAA TIMUR