Scroll untuk baca artikel
Zona Bekasi

Napak Tilas Titik Nol Citarum, Cara Petani Bekasi Menjaga Sumber Mata Air yang Mulai Rusak

×

Napak Tilas Titik Nol Citarum, Cara Petani Bekasi Menjaga Sumber Mata Air yang Mulai Rusak

Sebarkan artikel ini

WAWAINEWS – Tebaran kabut tipis yang menyelimuti titik nol di hulu Sungai Citarum, di Desa Tarumajaya, Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung, Jawa BaratSabtu 23 Juli 2022.

Suasana sakral seolah menyambut rombongan Petani Gotong Royong (PGR) Bekasi Srengseng Hilir bersama rombongan yang melakukan napak tilas di hulu Citarum yang terdapat Situ Cisanti.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Selain terdapat Situ Cisanti yang diselimuti kabut tipis titik nol Citarum di kaki Gunung Wayang berada di ketinggian ± 2000 Mdpl. Saat ini lokasi itu dikelola oleh Satgas Citarum Harum.

BACA JUGA : Nyi Subang Larang Santriwati Syeh Quro yang Taklukkan Prabu Siliwangi

BACA JUGA :  Persipasi Siap Lahir Batin pada Laga Pedana Liga 3 Jabar

Di sana terdapat petilasan pemandian Prabu Siliwangi Raja Padjadjaran. Para Peserta melakukan permandian di mata Air Citarum pada petilasannya Prabu Siliwangi di bimbing oleh juru kunci Pak Ajang.

SSungai Citarum merupakan salah satu sungai yang ada di Jawa Barat yang berasal dari kerjaan Tarumanagara. Konon kerajaan Tarumanegara telah lebih dulu berdiri sebelum Majapahit dan Padjajaran.

Bekasi bagian dari tempat kerajaan tersebut dan di lalui juga oleh Sungai Citarum. Peserta Napak Tilas Susur Sungai Titik Nol Citarum yang di ikuti oleh : PGR, Pencinta Lingkungan (KPA Ranting Bekasi), Wk. Ketua DPC PDI Perjuangan Kab Bekasi (Muhamad Fauzi).

PGR dan rombongan di titik nol Citarum melakukan pemasangan Bendera PGR setelah mendapatkan izin oleh pihak Pengelola Citarum Harum sektor 1.

BACA JUGA :  Menyusul Daerah Lain, DPC PKB Kota Bekasi Ikut Laporkan Mantan Sekjen PKB

Ketua PGR Ustadz Jejen sebagai Pemimpin Kegiatan membacakan doa bersama dan mengucapkan puji syukur atas berkah yang di berikan oleh Allah SWT atas Sungai sebagai salah satu sumber penghidupan petani.

Sungai Citarum telah memberikan manfaat bagi kehidupan terutama untuk Pertanian yang ada di Bekasi. Namun sangat di sesalkan sungai di Bekasi menjadi rusak dan kotor akibat sikap manusia yang tidak bertanggung jawab. ***