LAMPUNG – Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud di Lapangan Brebes, Kota Bandar Lampung, dipadati ribuan warga pendukung Capres Nomor urut 03, pada Minggu (28/1/2024).
Mereka mendapat hiburan dengan penampilan Once Mekel, mantan vokalis Dewa 19, dengan berbagai lagu perlawanan dalam kampanye akbar di Lampung yang turut dihadiri Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.
Saat Once Mekel tampil di atas panggung, antusiasme para simpatisan Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, langsung memuncak.
Pemilik nama Ellfonda Mekel ini mampu menghipnotis warga Lampung melalui sejumlah lagu hits, mulai dari Gebyar-gebyar, Ku Cinta Kau Apa Adanya, Dealova, Bento, hingga Bendera.
Tembang pertama, Once menyanyikan lagu berjudul Gebyar-Gebyar, lalu Kucinta Kau Apa Adanya, Dealova, Kau dan Aku.
“Lagu terakhir kita nyanyikan lagu anti korupsi. Kita bela calon anti korupsi, Bento (Iwan Fals),” kata Once, Minggu (28/1).
Ia juga meminta para kader dan simpatisan PDIP Lampung untuk menyatukan hati dan menaytukam tekat untuk kemenangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dalam Pemilu 14 Februari mendatang.
“Kita satukan hati, satukan tekat untuk kemenangan Ganjar-Mahfud,” ujarnya.
Hasto Kristiyanto Singgung Intimidasi Aparat
Sementara itu, Hasto Kristiyanto dalam orasi politiknya mengajak masyarakat Lampung untuk bersama-sama memperjuangkan kemenangan pasangan Ganjar-Mahfud pada 14 Februari 2024 mendatang.
Hasto yakin suara pemilih di Lampung akan memberikan dukungan besar pada pasangan tersebut di tingkat nasional.
“Dalam 17 hari ke depan, gunakan waktu sebaik-baiknya untuk turun ke bawah menyapa masyarakat, memenangkan Ganjar-Mahfud,” ujar Hasto.
Dalam kesempatan itu Hasto Kristiyanto mengungkapkan banyak menemukan intimidasi dari oknum-oknum aparat. Intimidasi-intimidasi itu banyak ditemukan saat kunjungan di Sulawesi.
“Di Sulawesi kemarin kami menemukan banyak intimidasi yang ditujukan kepada para kepala desa yang dilakukan oleh oknum-oknum aparat,” kata kepada para pendukungnya.
“Di Sulawesi sana kepala desa di datangi kalau masih mau tidur sama istri kamu maka dukung pasangan nomor 2 ini di Sulawesi, saya yakin di Lampung ini tidak ada,” ucapnya.
Selain itu, Hasto juga mengingatkan Bawaslu untuk menjadi wasit yang baik, temuan-temuan pelanggaran harus bersikap proaktif, sehingga pemilu sesuai dengan asasnya langsung umum bebas rahasia jujur dan adil.
“Kalau kita lihat ini Pemilu yang seharusnya menunjukkan peningkatan kualitas untuk memilih pemimpin yang terbaik,” pungkasnya.***
