Scroll untuk baca artikel
Opini

Pasangan Rongsokan Dipadu dengan Karbitan, Apa Jadinya?

×

Pasangan Rongsokan Dipadu dengan Karbitan, Apa Jadinya?

Sebarkan artikel ini
Pemilu 2024
Pemilu 2024

Mungkin juga rakyat tidak pernah percaya, semacam sudah skeptis dan apriori begitu terhadap capres permanen yang identik dengan kejahatan HAM dan terkenal sebagai penjilat ulung itu.

Pasangan cawapresnya, tidak lebih sebagai “anak mami”, kasihan dia karena terlalu dipaksakan dan menjadi korban ambisi sekaligus  syahwat kekuasaan bapak ibunya.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

BACA JUGA: Kirab Pemilu Lampung Timur Dimulai, Akan Hadir di 142 Desa

Kasihan cawapres yang masih bau kencur politik, betapa berat beban hidupnya karena kedzoliman orang tuanya, sampai-sampai salah menyebut asam folat menjadi asam sulfat.

Ya begitu memprihatinkan seraya tertawa geli, ada pasangan rongsokan dan karbitan bisa mengikuti kontestasi capres-cawapres dalam pilpres 2024.

BACA JUGA :  212: Injury Time Rezim Jokowi

Tapi dengan bangga dan tanpa dosa,  capres-cawapres  ibarat pasangan kakek dan cucu ini, mengampanyekan kebaikan untuk rakyat, negara dan bangsa Indonesia.

BACA JUGA: Bawaslu Sebut Tindakan Bupati Lampung Timur Pada Kirab Pemilu 2023 Tak Penuhi Unsur Pidana Pemilu

Seperti maling teriak maling, bagaikan berkaca pada cermin retak, begitulah adanya kontestasi pilpres 2024 menyembul pasangan rongsokan dan karbitan.

Astagfirullahaladzim, ingat umur tak selamanya permanen, jangan turuti kemauan duniawi.

Berani malu, berani asusila  dan berani amoral terkadang diperlukan untuk tampil di negara yang sakit yang sebagian juga karena ulahnya. (*)

Yusuf Blegur
Opini

Disampaikan Oleh Yusuf Blegur WAWAINEWS.ID – Ketika aparat…