Suryana, anak dari Ato Suparto membenarkan kejadian yang meninmpa orang tua ketika menjalani isolasi mandiri di RS Mitra Keluarga Cibubur tersebut. Atas kejadian itu juga Suryana mengaku telah melapor ke Polsek Pondok Gede, terkait lesapnya handpon orang tuanya di ketika menjalani isolasi di ruang RS Mitra Keluarga Cibubur.
“Unik, jadi pertanyaannya kenapa barang milik pasien di ruang isolasi RS Mitra Keluarga bisa dicuri. Itu kan ketat banget pengamanannya, saya sebagai keluarga saja tidak boleh masuk ke ruang isolasi, tapi kenapa bisa ada pencurian,”tegas Suryana mempertanyakan keamanan di RS tersebut.
Suryana mengisahkan bahwa orang tuanya awalnya melakukan PCR di rumah sakit tersebut, karena pemeriksaan sebelumnya dinyatakan tipes dan ada batuk-batuk. Sebenarnya Suryana mengakui sudah kepikiran pasti akan di isolasi setelah melakukan PCR dan benar pihak Rumah Sakit menyarankan harus menjalani isolasi di ruang yang disediakan.
“Kami sebenarnya sudah mau membawa pulang, tapi oleh pihak RS tidak diperbolehkan karena PCR belum keluar. Akhirnya menjalani isolasi mandiri, dan pada keesokan harinya hasil PCR atas orang tua saya positif Covid-19,”ujarnya.
Tapi ada insiden pencurian baru semalam menjalani isolasi di ruang RS Mitra Keluarga Cibubur, tersebut. Sehingga Suryana mengaku terpaksa membawa paksa pulang orang tuanya dengan alasan khawatir atas pelayanan di RS Mitra Keluarga tersebut.
“Saya sempat mempertanyakan tanggungjawab pihak RS Mitra Keluarga atas pencurian yang terjadi terhadap pasien. Tapi pihak Rumah Sakit, mengelak karena sudah ada perjanjian barang hilang bukan tanggungjawab Rumah sakit. Namun RS hanya bisa membantu jika ada pelaporan ke Polisi,”tandasnya alasan itu sudah tidak respek terkait pelayanan di RS tersebut.