KOTA BEKASI – Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi intens melakukan giat penertiban Bangunan Liar (Bangli) dalam rangka menciptakan ruang terbuka hijau di wilayah setempat.
Penertiban Bangunan Liar dilakukan di dua tempat berbeda yakni di Jalan Pangeran Jayakarta, Kecamatan Medan Satria dan di Jalan Marnaputra Komplek Jatibening Baru RW 07 Pondok Gede.
Bangli disepanjang jalur alan Pangeran Jayakarta, Kecamatan Medan Satria dibersihkan. Sedangan di Jatibening ada empat bangunan liar yang berdiri di kawasan pinggir jalan komplek Jatibening Baru Kota Bekasi dengan luas 640 meter.
Setelah dibersihkan dari bangunan liar, Jalan Pangeran Jayakarta diharapkan dapat menjadi ruang terbuka yang digunakan secara maksimal oleh warga sekitar untuk menikmati udara segar serta sebagai tempat beraktivitas dan berinteraksi sosial.
“Area ini harus diubah menjadi ruang publik yang nyaman bagi masyarakat. Taman interaksi ini penting untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan mempererat hubungan antarwarga,”tegas Tri Adhianto saat memantau langsung proses pembersihan, Selasa 29 April 2025.
Wali Kota Tri Adhianto memberikan arahan khusus kepada Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) setempat agar memanfaatkan area yang telah ditertibkan dengan membangun taman interaksi.
Pemerintah Kota Bekasi berkomitmen untuk terus memperbaiki tata ruang kota, menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan ramah bagi seluruh warganya.
Kepala Dinas Tata Ruang Kota Bekasi Dzikron menyebut pembongkaran ini dilakukan sudah sesuai dengan surat dari Wali Kota Bekasi. Dzikron menyampaikan pembongakaran ini berjalan dengan lancar dan dengan mediasi yang baik terhadap penghuni pada bangunan liar (bangli) tersebut.
“Allhamdulillah penertiban bangli ini berjalan dengan lancar tanpa adanya keributan, kita arahkan dan kita sudah sampaikan mengenai penertiban ini. Semua berjalan lancar dengan dibantu para dinas terkait juga.” Ucap Kadistaru Kota Bekasi.
Dzikron juga menyampaikan dalam seminggu ini akan terus melakukan penertiban bangunan-bangunan liar yang ada di Kota Bekasi dengan jumlah dua puluh tujuh titik yang akan di eksekusi.
“Saya ucapkan terima kasih kepada unsur OPD, Camat dan Lurah, RT/RW juga FKRW yang sudah membantu hadir dan mendukung terkait eksekusi hari ini dengan berjalan dengan lancar serta para unsur TNI, Polri yang sudah sangat membantu kegiatan ini.” Ucap Dzikron.***