WAWAINEWS – Pembangunan rabat beton di Kelurahan Pasar Madang, Kecamatan Kotaagung, Kabupaten Tanggamus, Lampung dianggap warga buang-buang duit.
Pasalnya, pembangunan rabat beton yang terletak di RT 17 RW 3 Kelurahan Pasar Madang sudah mulai retak dan mengelupas padahal baru saja dibangun.
BACA JUGA: Rabat Beton di Pekon Garut, Diduga Asal Jadi
Salah satu warga RT 17 RW 3 Kelurahan Pasar Madang berinisial ANS mengatakan, pembangunan rabat beton di lingkungannya dianggap buang duit karena baru 2 bulan dibangun sudah retak.
“Baru 2 Bulan dibangun pak, tapi sudah mulai retak, jadi sia-sia pembangunannya, buang-buang duit aja” tandasnya, Kamis (22/9/2022).
Sementara saat dikonfirmasi, Ketua kelompok masyarakat (Pokmas) Dirman menyampaikan, anggaran pembanguan rabat beton dan drainase sebesar Rp272 juta.
BACA JUGA: Pungli untuk PTSL Terjadi di Kampung Putra Lempuyang Lampung Tengah
“Drainase di RT 17 sepanjang 175 meter, rabat beton di RT 3 panjang 175 meter dan pembangunan rabat beton di RT 17 sepanjang 175 meter juga” ujar Dirman.
Diakuinya, pada pelaksanaan pembangunan, ketebalan rabat beton hanya 10 cm, namun pada pelaporan, ketebalan 12 cm karena sesuai arahan konsultan dari pegawai PUPR.