Scroll untuk baca artikel
LampungNasional

Rektor Unila dan Tim Terjaring Terkait Suap Penerimaan Mahasiswa Baru

×

Rektor Unila dan Tim Terjaring Terkait Suap Penerimaan Mahasiswa Baru

Sebarkan artikel ini

WAWAINEWS  – Rektor Unila Prof. Dr. Karomani, MSi alias Aom terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) terkait suap penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri.

Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan OTT Rektor Unila tersebut melibatkan pejabat lainnya di kampus negeri di Bumi Ruwa Jurai itu.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Informasi di lapangan menyebutkan bahwa selain Prof. Karomani, ada wakil rektor, dua dekan, dan tiga pejabat di lingkungan Rektorat Unila.

Baca Juga: Rektor Universitas Negeri di Lampung Terjaring OTT

Mereka diamankan tim KPK berikut barang bukti uang sebesar Rp2 Miliar saat berada di Kota Bandung dan Kota Bandarlampung.

BACA JUGA :  Prabowo Unggul di Lampung Timur, Ketua Tim Bela Budaya Sampaikan Ucapan Terimakasih

Dalam operasi senyap OTT KPK RI, Sabtu dini hari (20/8/2022), KPK berhasil menangkap basah suap penerimaan mahasiswa baru Fakultas Kedokteran (FK) dari orangtua mahasiswa.

 

Saat ini, KPK RI memiliki waktu 1X24 jam untuk menentukan status hukum pihak-pihak yang terjaring operasi senyap tersebut.

“Perkembangan lain akan disampaikan,” ujar Ali Fikri kepada media di Gedung Merah Putih.

Menurut dia, saat ini para pihak yang ditangkap sudah dibawa ke gedung merah putih KPK untuk dilakukan pemeriksaan.

Sebelumnya pihak juru bicara Unila Nanang Trenggono mengatakan masih menunggu rilis dari KPK karena tidak mengetahui peristiwa penangkapan tersebut.

Dia mengaku sebelumnya mengatakan hoaks karena memang belum dengan kabar apa-apa.

BACA JUGA :  Anak bunuh Ibu di Lampung Utara, Ternyata karena tak diberi uang untuk beli rokok

Nanang membenarkan rektor bersama para wakil rektor, kepala biro dan beberapa staf sedang melakukan rapat kerja IKU (Indek Kinerja Utama) Perguruan Tinggi Negeri di Kota Bandung.***