JAKARTA – Yaqut Cholil Qoumas, resmi dilantik sebagai Menteri Agama pada sisa masa jabatan 2019-2024, di Jakarta, Rabu (23/12).
Yaqut dilantik menggantikan Fachrul Razi usai keputusan reshuffle kabinet yang disampaikan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan pada Selasa, 22 Desember 2020.
“Beliau adalah tokoh muslim ketua GP Ansor dan akan kita beri tanggung jawab sebagai menteri Agama,” ucap Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (22/12).
Dalam kesempatan yang sama, Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan, setelah resmi menjadi Menag ia ingin menjadikan agama sebagai inspirasi bukan aspirasi. “Artinya apa? bahwa agama sebisa mungkin tidak lagi digunakan menjadi alat politik, baik untuk menentang pemerintah maupun merebut kekuasaan atau mungkin untuk tujuan-tujuan yang lain,” tutur Yaqut.
Dari berbagai sumber yang dihimpun, Gus Yaqut, sapaan akrabnya, tumbuh di lingkungan relijius, yakni di Pondok Pesantren Raudhatut Thalibin, Leteh, Rembang, Jawa Tengah.
Yaqut Cholil Qoumas lahir di Rembang, Jawa Tengah, 4 Januari 1975. Ayahnya adalah KH Muhammad Cholil Bisri, salah satu pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pendidikan Yaqut dimulai dari SDN Kutoharjo lulus pada 1987. Kemudian lanjut ke SMPN 11 Rembang lulus pada 1990.
Yaqut pun melanjutkan pendidikan SMA di SMAN II Rembang dan lulus pada 1993. Kemudian kuliah Sarjana mengambil jurusan Sosiologi di Universitas Indonesia atau UI.
Saat menempuh studi di UI, Yaqut juga aktif di organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Depok sebagai salah seorang pendirinya pada 1996-1999.
Selanjutnya, serah terima jabatan Menag dari Fachrul Razi kepada Yaqut Cholil Qoumas akan berlangsung hari ini di Ruang Operation Room Kantor Kementerian Agama, Jalan Lapangan Banteng Barat, Jakarta. (Kamel)