” korban Sutopo dan anak nya Dwi haryono mengalami luka memar dan dirawat di Rumah Sakit Ahmad Yani metro” imbuhnya
Ada pun kronologi maling dengan kekerasan itu berjumlah 4 orang mempersenjatai diri dengan senjata api, diperkirakan masuk rumah dengan mencongkel kaca jendela.
BACA JUGA: Bawa Jimat, Maling Motor asal Sekampung Udik Tetap Apes dan Meringkuk di Sel
Para pelaku diketahui pertama kali oleh anak korban bernama Dwi bangun dari tidur. Tapi oleh para pelaku langsung di ikat dan disekap dalam kamar.
Sutopo mendengar suara ribut didalam rumah keluar dari kamar hendak melihat, oleh para pelaku korban dan istrinya juga di ikat dan di sekap dalam kamar.
Diketahui sebelum kejadian pada Kamis (23/2/2023) malam Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung menggelar apel gabungan Tekab 308 Presisi rayonisasi.
BACA JUGA: Dua Warga Pasir Sakti Tertangkap Usai Maling Dinamo Kincir Air Tambak
Apel yang dipimpin Wadir Reserse Kriminal Umum Polda Lampung AKBP Hamid Andri Soemantri tersebut berlangsung di Lapangan Pemkab Lampung Timur, Kamis (23/2/2023).
Apel gabungan tersebut diikuti Anggota Tekab 308 Presisi Polda Lampung, Polres Lampung Timur, Polres Lampung Tengah, Polres Metro, Polres Tubaba, Polres Tulang Bawang dan Polres Mesuji. (*)