BEKASI – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) atau festival keagamaan Islam tingkat kota Bekasi dimulai dan diikuti oleh 12 kecamatan. Tahun ini ditunjuk sebagai tuan rumah adalah Kecamatan Bekasi Timur.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bekasi Junaedi, mengingatkan agar para camat dalam pelaksanaan MTQ tersebut untuk menjaga netralitas dan profesional, agar tidak terjadi hal-hal yang dapat mengganggu kelancaran acara.
“MTQ Kota Bekasi tahun ini bersamaan dengan masa kampanye Pilkada serentak 2024. Untuk itu ASN terutama camat dan lurah diingatkan untuk tetap profesional dan menjaga netralitas,”tegas Junaedi, Selasa 8 Oktober 2024.
Dikatakan MTQ tingkat Kota Bekasi akan diikuti oleh 12 kecamatan, tuan rumah ialah Kecamatan Bekasi Timur yang terlaksana pawai MTQ.
Ia berharap pelaksanaan MTQ bisa berjalan sukses dan terkoordinasi dengan tertib dan telah disosialisasikan untuk warga masyarakat yang melintas.
Lebih lanjut Junaedi juga menekankan kepada para kepala wilayah untuk segera menurunkan alat peraga kampanye yang sudah usang.
“Semisalkan para Bakal Calon Gubernur ataupun Bakal Calon Wali Kota yang tidak masuk bursa pemilihan karena di Kota Bekasi telah ditetapkan ada 3 Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta 4 Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat,”tegas dia.
Untuk itu atribut ataupun Alat Peraga Kampanye yang sudah usang segera di turunkan. Penegasan ini sudah berlaku setelah penetapan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi dari KPU Kota Bekasi.
Dilanjutkan dengan penegasan dari Sekda Kota Bekasi untuk para ASN agar selalu menjadi ASN yang Profesional dan menjaga kenetralistasan politik dalam memasuki era politik di masing masing wilayah.***
