WAWAINEWS – Satu pelaku pengeroyokan hingga menewaskan Rudih (36) di Desa Banjar Agung, Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur telah menyerahkan diri ke Polisi, Rabu (13/7/2022).
Pelaku pengeroyokan yang menyerahkan diri tersebut diketahui bernisial AD, warga Desa Bojong, Sekampung Udik Lampung Timur.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Desa Bojong, Fadhil. Namun ia tidak menyebutkan motif dari pengeroyokan hingga membuat kakak adik di Desa Banjar Agung itu tewas dan keritis.
BACA JUGA: Pupuk Subsidi di Sekampung Udik Dijual Diatas HET
“Benar, AD telah menyerahkan diri ke polisi. Dia adalah warga kami (Bojong-ed),”ungkap Fadhil, Rabu (13/7/2022) malam.
Dikonfirmasi apakah motif pengeroyokan tersebut, Fadhil hanya mengakui bahwa awalnya ada masalah dengan korban dengan salah satu pelaku pengeroyokan.
Diketahui, Polisi telah memeriksa tiga saksi terkait peristiwa pengeroyokan dan pembunuhan petugas Hansip di Desa Banjar Agung kecamatan Sekampung Udik Lampung Timur, (13/7/22).
Ketiganya di periksa karena dianggap mengetahui kejadian yang mengakibatkan tewasnya Rudih (36) warga dusun 2 Desa Banjar Agung tersebut.
” Sudah tiga orang saksi yang kita periksa sejak kemaren” ujar Kapolsek Sekampung Udik IPTU Eko Budiarto.
BACA JUGA : Pupuk Subsidi Jadi Bancakan Pengecer di Sekampug Udik
Kapolsek belum bisa menjelaskan secara rinci terkait poin poin apa saja pemeriksaan terhadap para saksi.
” Sedang diperiksa” ungkapnya.
Sedangkan untuk saksi kunci yakni Rais belum bisa dilakuan pemeriksaan karena masih di rawat di Rumah sakit .
Rais mengalami luka luka di bagian tubuhnya akibat bacokan dan tusukan. Dua luka dibagian perut yang cukup fatal hingga korban mengalami kritis.***